nusabali

Atasi Longsor di Temukus, BPBD Siapkan Rumput Vetiver

  • www.nusabali.com-atasi-longsor-di-temukus-bpbd-siapkan-rumput-vetiver

AMLAPURA, NusaBali
BPBD Karangasem menyiapkan rumput vetiver untuk mencegah bencana longsor di Banjar Temukus, Desa Besakih, Kecamatan Rendang, Karangasem.

Sesuai rencana, rumput vetiver didapatkan dari Kementerian Lingkungan Hidup. Sekitar 5,6 kilometer jalur rawan longsor akan ditanami rumput vetiver. Plt Kepala Pelaksana BPBD Karangasem I Nyoman Siki Ngurah mengatakan, jalur Banjar Temukus langganan longsor saat musim hujan. Buat pertama kali longsor terjadi di 17 titik. Bencana longsor di 17 titik terjadi secara beruntun. Longsor pertama di satu titik terjadi bertepatan Hari Raya Galungan, Rabu (10/11). Disusul longsor di empat titik, Kamis (11/11) dan longsor di 12 titik, Jumat (12/11). Material longsor menutup badan jalan, menyebabkan sebanyak 66 KK terisolir. “Kementerian Lingkungan Hidup berjanji membantu rumput vetiver untuk ditanami di sepanjang jalur rawan longsor,” ungkap Siki Ngurah didampingi Kasi Tanggap Darurat dan Evakuasi BPBD I Putu Eka Putra Tirtana, Senin (15/11).

Rencana menanam rumput vetiver di sepanjang jalur longsor telah disosialisasikan oleh Bendesa Adat Temukus I Nengah Sindia kepada masyarakat. Dijelaskan, rumput vetiver mampu memunculkan akar serabut yang mencengkeram tanah sedalam 6 meter. Rumput vetiver juga bermanfaat untuk mereduksi dampak pencemaran limbah berbahaya. Kelemahannya, rumput vetiver hanya bertahan selama 9 bulan. Perlu menanam pohon nangka, durian, mangga, beringin, dan lainnya.  Di Banjar Temukus tak ada tanaman keras. Di lokasi, hanya ada satu dua pohon cemara, selebihnya gundul.

Masyarakat lebih memilih menanam padang kasna, gumitir, dan hortikultura sehingga rawan longsor. Jalur sepanjang 5,6 kilometer dari Banjar Batusesa Desa Menanga Kecamatan Rendang ke arah utara hingga Banjar Temukus melintasi jalan lebar 6 meter dengan dibatasi tebing dan jurang. Bendesa Adat Temukus, I Nengah Sindia mengapresiasi niat pemerintah menanam rumput vetiver. “Kami telah sosialisasikan kepada masyarakat pemilik lahan. Mereka setuju dn merelakan sebagian lahannya ditanami rumput vetiver untuk mencegah longsor,” jelas Sindia. Camat Rendang I Wayan Mastra juga mengapresiasi inovasi BPBD menanam rumput vetiver di jalan rawan longsor. *k16

Komentar