nusabali

Website Pemprov Bali Raih Terbaik III Anugrah Media Humas 2021

  • www.nusabali.com-website-pemprov-bali-raih-terbaik-iii-anugrah-media-humas-2021

MANGUPURA, NusaBali
Website Pemerintah Provinsi Bali dengan alamat www.baliprov.go.id berhasil meraih Predikat Terbaik III untuk kategori Pemerintah Daerah Provinsi di ajang Anugrah Media Humas (AMH) Tahun 2021.

Penghargaan tersebut diberikan pada malam AMH 2021 yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) dan secara langsung diterima oleh Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Provinsi Bali Gede Pramana, di Hotel Merusaka Nusa Dua, Badung, Kamis (4/11/) malam.

Dalam kesempatan tersebut, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate secara daring mengatakan anugerah itu merupakan bentuk apresiasi atas hasil kerja humas pemerintah. Dia mengatakan pandemi Covid-19 telah memberikan banyak tantangan sekaligus pelajaran, termasuk bagi kerja komunikasi publik dan humas pemerintah sebagai orkestrator komunikasi publik penanganan pandemi COVID-19 dan pemulihan ekonomi nasional.

Sementara Gubernur Bali Wayan Koster yang diwakili Asisten 3  Bidang Administrasi Umum Setda Provinsi Bali, Dewa Nyoman Sunarta, dalam sambutannya menyampaikan sangat mendukung kegiatan AMH 2021 yang mengambil tema ‘Peran Humas Pemerintah Mewujudkan Indonesia Pulih, Indonesia Maju’. "Ini sebuah kegiatan yang memberikan apresiasi atas hasil kerja humas pemerintah terkait program penanganan isu Covid-19, sekaligus menciptakan semangat berkompetisi demi peningkatan kualitas komunikasi publik pemerintah,sesuai amanat Intruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2015 tentang Pengelolaan Komunikasi Publik," ujar mantan Karo Badan Keuangan dan Pengelolaan Aset Daerah ini.

Menurut dia, teknik dan cara-cara penyampaian informasi Pemerintah kepada publik sebagai bentuk komunikasi publik, juga perlu diubah agar mengadopsi perkembangan teknologi digital tersebut. Masyarakat yang sangat haus dengan informasi perlu diberikan informasi yang cepat, mudah didapatkan, mudah dicerna dan tentunya tetap memastikan kualitas dari informasi.

"Gaya berkomunikasi yang digunakan haruslah disesuaikan dengan kecenderungan gaya dari audien. Dengan demikian publik tentunya akan yakin dan mau menjadikan sumber-sumber informasi dari Pemerintah sebagai bahan rujukan terpercaya," beber Dewa Sunarta. *Nat

Komentar