nusabali

PDIP Jalankan Amanat Megawati

  • www.nusabali.com-pdip-jalankan-amanat-megawati

JAKARTA, NusaBali
Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Besar Muhammad SAW sekaligus menyambut Hari Sumpah Pemuda, DPP PDI Perjuangan (PDIP) menggelar khitanan massal pada Sabtu (23/10).

Uniknya, khitanan massal kali ini bernuansa budaya Betawi, lengkap dengan iringan arak-arakan delman. Ketua DPP PDIP Bidang Pemuda dan Olahraga Eriko Sotarduga mengatakan, pelaksanaan acara memadukan tradisi, agama, dan budaya lokal sengaja dilakukan sesuai amanat dari Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri. “Kami menjalankan pesan dari Ketua Umum Ibu Megawati Soekarnoputri agar antara budaya lokal dan keagamaan berlangsung dengan baik, dan kami bisa menjalankan ibadah agama dengan baik,” kata Eriko melalui keterangan tertulisnya, Sabtu (23/10).

Tujuh delman berangkat dari Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat. Di masing-masing delman, ada empat orang anak yang ikut khitanan. Delman pun dipenuhi pernak-pernik dan diarak menuju kantor pusat DPP PDIP di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat.

Rombongan dipimpin Eriko didampingi Ketua DPD PDIP DKI Jakarta Adi Wijaya dan Ketua DPC PDIP Jakarta Pusat Wa Ode Herlina. Sementara di kantor pusat partai, sudah menunggu Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto. Hasto tampak menggunakan pakaian khas Betawi dengan dominasi warna merah dan putih.

Budaya Betawi ditampilkan sesaat rombongan tiba di kantor DPP PDIP. Acara dimulai dengan palang pintu dan saling berbalas pantun. Hasto dan Eriko terpingkal-pingkal mendengar berbalas pantun dengan kata-kata yang ‘mengocok perut’ dan disambut tepuk tangan meriah para hadirin.

Atraksi pencak silat menambah semarak acara tersebut. Dua anak muda langsung maju. Keduanya mengeluarkan jurus-jurus. Mereka menunjukkan bagaimana jurus silat sebagai seni bela diri asli Indonesia.

Eriko menjelaskan, PDIP tidak bisa mengundang peserta sunat dalam jumlah besar lantaran kegiatan dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan. Oleh karena itu, hanya empat anak per delman yang diangkut. Sedangkan total anak yang menjalani khitanan 68 orang.

Melalui kegiatan tersebut, lanjut Eriko, pihaknya ingin memberi pesan, bahwa kegiatan keagamaan dan budaya lokal bisa berjalan bersamaan.

Ketua DPC PDI Perjuangan Jakarta Pusat Wa Ode Herlina mengatakan, acara khitanan massal digelar sebagai bentuk kepedulian dan berbagi kepada masyarakat yang membutuhkan. *k22

Komentar