nusabali

Gubernur Bali Terima 50 Ton Beras dari GWK

Saat Pariwisata Pulih, Berbagai Event Akan Didorong ke GWK Culture Park

  • www.nusabali.com-gubernur-bali-terima-50-ton-beras-dari-gwk

DENPASAR, NusaBali
Sejumlah pihak terus menunjukkan kepedulian untuk membantu perekonomian masyarakat Bali yang tengah anjlok akibat pandemi Covid-19, dengan menyalurkan bantuan sosial melalui Pemprov Bali.

Kali ini, giliran PT Alam Sutra selaku pengelola Garuda Wisnu Kencana (GWK) Culture Park di Kelurahan Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan, Badung yang menyerahkan bantuan 50 ton beras kepada Gubernur Bali Wayan Koster, Kamis (21/10) siang.

Bantuan 50 ton beras tersebut diserahkan Head Corporate Alam Sutra GWK Culture Park, Erwiyanto Tejakusuma, kepada Gubernur Koster di Rumah Jabatan Gubernur Bali, Kompleks Jaya Sabha Denpasar. Saat menerima bantuan tersebut, Kamis kemarin, Gubernur Koster didampingi Kepala Dinas Sosial dan emberdayaan Perempuan & Perlindungan Anak Provinsi Bali, Dewa Gede Mahendra Putra, dan Ke-pala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Bali I Gede Darmawa.

Erwiyanto Tejakusuma mengatakan siap mendukung program pemerintah, terutama dalam kaitan menghadapi pandemi Covid-19 ini. Bantuan berupa 50 ton beras yang diberikan tersebut adalah bentuk kepedulian GWK terhadap masyarakat Bali, terutama mereka yang perekonomiannya terdampak. "Kami mendukung upaya pemerintah untuk membantu masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19. Kami akan berkelanjutan berpartisipasi," jelas Erwiyanto.

Sementara, Gubernur Koster berjanji akan menyalurkan 50 ton beras bantuan dari GWK ini kepada masyarakat yang benar-benar memerlukan. “Saya bisa sampaikan kepada masyarakat bahwa ini adalah bantuan Alam Sutra. Bisa dikomunikasikan dengan masyarakat kalau sudah melalui Pemprov Bali," jelas Gubernur Koster.

Gubernure Koster menegaskan, kepedulian pihak pengelola GWK Cul-ture Park yang menyerahkan bantuan 50 ton beras ini akan menjadi inspirasi bagi para pihak lain yang berusaha di Bali, untuk berpartisipasi membangun Bali. Terlebih lagi, di masa pandemi Covid-19 yang berdampak pada perekonomian masyarakat Bali di sektor pariwisata.

"Saya apresiasi dan terima kasih kepada pihak Alam Sutra (GWK Culture Park) yang turut aktif membantu masyarakat Bali, yang sangat terdampak pandemi Covid-19," ujar Gubernur Koster.

Politisi senior PDIP asal Desa Sembiran, Kecamatan Tejakula, Buleleng ini mengingatkan bahwa siapa saja yang berada di Bali dan melakukan usaha di daerah ini, tetap bertanggung jawab serta menunjukkan kepedulian kepada alam, budaya, dan krama Bali. "Siapa saja datang dan mengembangkan ekonomi di Bali, harus bertanggung jawab dengan budaya dan kemanusiaan di Bali," tegas Gubernur yang juga Ketua DPD PDIP Bali ini.

Gubernur Koster pun meminta kepada pihak pengelola GWK Culture Park turut menjaga dan mendukung pembangunan Bali secara berkelanjutan, menjaga alam Bali tetap lestari, dengan menjunjung filsafat tetua: ‘di mana bumi dipijak, di sana langit dijunjung’. "Ekosistem Bali tolong dijaga, sehingga pembangunan Bali berjalan sustainable. Berdermalah untuk krama Bali. Dukung pembangunan Bali secara berkelanjutan,” pinta Koster.

"Kalau sudah paham dengan prinsip ‘di mana bumi dipijak, di sana langit dijunjung’, pasti dilancarkan. Kalau sudah ikhlas, pasti rezekinya berkah, nyaman, dan aman. Jangan egois berusaha di Bali," lanjut politisi senior yang sempat tiga kali periode duduk di Komisi X DPR RI dari Fraksi PDIP Dapil Bali (2004-1009, 2009-2014, 2014-2018) ini.

Koster juga mengingatkan pihak Alam Sutra supaya tidak hanya berderma di masa pandemi Covid-19 saja. Kegiatan berderma ini hendaknya menjadi agenda rutin di perusahaan swasta. Nanti kalau kondisi sudah pulih, kegiatan berderma dimulai lagi secara berkelanjutan.

Koster sendiri berjanji akan mendorong aktivitas di GWK Culture Park, ketika nanti pandemi Covid-19 sudah pulih. Lagipula, berbagai event internasional akan digelar di Bali. Nah, event internasional itu bisa didorong untuk dilaksanakan di GWK Culture Park. "Nanti kalau sudah pulih kondisi pariwisata Bali, saya akan dorong berbagai event supaya digelar di GWK. Sekarang ini sudah mulai menggeliat pariwisatanya. Sabar dulu," katanya. *nat

Komentar