nusabali

Bank Sampah STT Satya Darma Hasilkan Sampah Plastik 2,5 Ton/Tahun

  • www.nusabali.com-bank-sampah-stt-satya-darma-hasilkan-sampah-plastik-25-tontahun

GIANYAR, NusaBali
Bank Sampah dikeloka STT Satya Dharma, Banjar Lebih Beten Kelod, Desa Lebih, Kecamatan Gianyar, berdiri sejak September 2019.

Rata-rata pertahun sudah mendapatkan sampah 2,5 ton. Volume sampah belum sesuai harapan, mengingat belum banyaknya partisipasi warga dan di beberapa titik masih ada sampah plastik.

Kelihan Dusun Lebih Beten Kelod Wayan Wirta mengungkapkan dari 500 KK warga di wilayahnya, saat ini baru terdapat 170 warga sebagai peserta dalam bank sampah yang dikelola anak muda STT Satya Dharma. "Maksud saya tidak semua harus jadi nasabah atau memungut sampah. Namun saya mengajak agar semua memiliki kesadaran untuk menghidupkan bank sampah yang tujuannya mengurangi sampah plastik," jelas Wayan Wirta, Minggu (17/10).

Dia optimis karena selama pendirian bank sampah, setiap dua minggu STT menerima sampah plastik dari warga mulai dari anak-anak sampai ibu-ibu rumah tangga. "Saat ini nasabahnya sudah 170 orang, tabungan terbanyak Rp 400.000 dan omzet sudah melebihi Rp 10 juta," jelasnya.

Setiap nasabah bisa menarik dananya saat menjelang hari raya Galungan. "Sudah dua kali penarikan jelang Galungan. Galungan nanti juga ada penarikan dana dan sudah bersiap," jelasnya. Disisi lain, rata-rata limbah plastik yang dihasilkan warga sekitar 0,2 kg/hati.

Sedangkan kendala sampai saat ini, warga belum terbiasa memilah sampah plastik dengan baik, plastik yang didapat langsung dibawa ke bank sampah, ada yang masih berisi air atau kotoran. Sedangkan bila kedepannya terus eksis, maka akan dibutuhkan semacam mesin pres plastik sehingga memudahkan untuk pengepakan. "Rencananya ingin mengusahakan mesin pres plastik, namun karena nanti akan didirikan TPS3R (Tempat Pengelolaan Sampah Reduce, Reuse, Recycle) milik desa, maka akan bersinergi," ujarnya. Diakuinya, di wilayahnya sampah plastik sudah berkurang, namun di beberapa titik masih ada. Seperti di saluran irigasi atau pinggiran sungai karena kiriman sampah dari hulu. *nvi

Komentar