nusabali

Dilengkapi Paket Wisata Gembok Cinta

  • www.nusabali.com-dilengkapi-paket-wisata-gembok-cinta

Subak Suka Bayu, Banjar Gagah, Desa Tegallalang, Gianyar, mengembangkan wisata alam melalui jalur tracking, dibuka Senin (23/1).

Subak di Tegallalang Buka Jalur Tracking


GIANYAR, NusaBali
Wisatawan bisa menikmati alam berhamparan sampah sekitar 92 hektare are itu. Pekaseh Subak Suka Bayu I Wayan Sudana menjelaskan awal pengembangan jalur tracking karena ide dari anggota subak. Ketertarikan wisatawan terhadap alam memberikan ide bagi subak untuk mengoptimalkan pongelolaan lahan persawahan. Maka dibuatlah jalur tracking 2,5 kilometer. Wisatawan lokal maupun manca negara ini dapat melihat proses pengolahan lahan, mulai dari pembajakan, penanaman bibit, pemeliharaan serta panen padi. "Hampir keseluruhan lahan ditanami padi, hanya sebagian kecil ditanam palawija," ungkapnya.

Tidak hanya tracking, pengelola juga menyiapkan tempat yang disebut gembok cinta. Tempat ini menarik bagi pasangan muda-mudi yang ingin mengabadikan momen-momen kebersamaan.

Selama setahun krama subak 108 orang melakukan pembangunan jalur tracking ini. Bagi yang ingin menikmati jalur tracking dikenakan biaya Rp 10.000 per orang. Pengunjung akan disajikan minuman berupa kelapa muda. Rencananya, pihak pengelola akan membuat museum mini berisi alat-alat bertani.

"Museum mini berisi alat-alat pertanian seperti matekap (membajak sawah) tradisional yang masih menggunakan tenaga sapi," jelasnya. Akan disiapkan pula areal untuk outbond yang bisa dijadikan arena belajar khususnya pertanian.

Sebelum dibangun jalur tracking, sudah banyak wisatawan yang datang hanya untuk menikmati alam Subak Suka Bayu.

Sedangkan wisata gembok cinta terispirasi dari wisata gembok cinta di Paris. Hal ini diungkapkan I Wayan Sugiarta, sebagai pengelola. Untuk bisa masuk ke areal gembok cinta, pengunjung dikenakan biaya Rp 10.000 per orang. Bila pengunjung ingin mengabadikan hubungan dengan pasangannya bisa memasang gembok yang sudah ditulis nama pasangan masing-masing. Ia mengaku, meski belum dibuka secara resmi, ternyata sudah ada pengunjung yang memasang gembok cinta. "Ini bisa menjadi pilihan baru bagi khalayak ramai khusus generasi muda. Tidak hanya selfi, pilihan baru ya gembok cinta ini," ujarnya. Ada pula warung yang menyediakan makan tradisional dan dipilih sebagai menu andalan tipat kuah gerang asem. *e

Komentar