nusabali

PPKM Level 3, Bupati Suwirta Buka Objek Wisata

  • www.nusabali.com-ppkm-level-3-bupati-suwirta-buka-objek-wisata

Pelaku pariwisata dan wisatawan, serta masyarakat sekitar objek pariwisata, jangan sampai lengah dengan pandemi.

SEMARAPURA, NusaBali

Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta membuka objek wisata dan fasilitas umum secara simbolis di Kota Semarapura, Klungkung, Rabu (15/9) siang. Pembukaan ditandai dengan pemotongan tali pembatas objek yang dipasang petugas sejak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, 2 Juli 2021.

Objek dimaksud yakni Monumen Puputan Klungkung, Kertha Gosa, dan Lapangan Puputan Klungkung. Tiga objek ini ada di jantung Kota Semarapura. Langkah tersebut menyusul Bali kini berada dalam PPKM level 3.

Kendati sudah dibuka, jumlah kunjungan pada tiap objek wisata maksimal 50 persen dan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes).

Pembukaan objek ini menindaklanjuti Surat Edaran (SE) Gubernur Bali No 15 Tahun 2021 khususnya poin Nomor 2 yang menyatakan Daya Tarik Wisata (DTW) Alam, Budaya, Buatan, Spiritual, dan Desa Wisata, dilakukan uji coba dibuka dengan kapasitas pengunjung maksimal 50 persen. Pembukaan ini dengan menerapkan protokol kesehatan sangat ketat dan menggunakan aplikasi Peduli Lindungi.

Dalam kesempatan itu, Bupati Suwirta berpesan supaya pelaku pariwisata dan wisatawan, serta masyarakat sekitar objek pariwisata, jangan sampai lengah dengan pandemi. Apalagi menyambut pembukaan objek ini dengan kegembiraan berlebihan. "Karena kita tidak mengetahui kapan pandemi ini akan berakhir dan selalu terapkan prokes," ujar Bupati Suwirta.

Dengan pembukaan objek wisata tiga lokasi itu, maka secara otomatis juga membuka objek wisata dan tempat umum di semua kecamatan di Kabupaten Klungkung.

Untuk pengawasan prokes, Bupati Suwirta menugaskan Satpol PP dan Satgas turut memantau. "Hal ini untuk menghindari overload kunjungan melebihi 50 persen," kata Bupati Suwirta.

Kepala Dinas Pariwisata Klungkung Anak Agung Gede Putra Wedana, menyampaikan pembukaan objek wisata di Klungkung sudah mengikuti ketentuan. Seperti sudah tersedia tempat cuci tangan, hand sanitizer, tempat mendaftarkan objek wisata Klungkung dalam aplikasi peduli lindungi, dan lainnya.

Bagi wisatawan domestik dapat masuk ke objek wisata setelah melakukan scanning pada QR Code yang sudah disediakan pada pintu masuk objek wisata. "Sedangkan bagi wisatawan mancanegara harus dapat memberikan bukti sudah melaksanakan vaksinasi dan dalam keadaan sehat," ujar Agung Wedana.*wan

Komentar