nusabali

Walikota Jaya Negara Bersama Forkopimda Tinjau Rumah Sakit Rujukan Covid-19

Pastikan Optimalisasi Pelayanan dan BOR

  • www.nusabali.com-walikota-jaya-negara-bersama-forkopimda-tinjau-rumah-sakit-rujukan-covid-19

DENPASAR, NusaBali
Walikota I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Forkopimda Kota Denpasar melaksanakan peninjauan rumah sakit rujukan Covid-19 pada Kamis (9/9).

Sebanyak dua rumah sakit rujukan menjadi sasaran peninjauan, yakni RSUD Wangaya dan RSUP Sanglah, Denpasar. Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua DPRD Kota Denpasar I Gusti Ngurah Gede, Dandim 1611 Badung Kolonel Inf Made Alit Yudana, Wakapolresta Denpasar AKBP I Wayan Jiartana, dan Kasi Intel Kejari Denpasar Eka Suyantha.

Kunjungan pertama Walikota Jaya Negara di RSUD Wangaya diterima Dirut dr AA Made Widiasa, sementara di RSUP Sanglah diterima Direktur Pelayanan Medik, Keperawatan, dan Penunjang RSUP Sanglah Dr dr Ketut Ariawati SpA(K).

Pada kesempatan tersebut Walikota Jaya Negara mengatakan, peninjauan rumah sakit rujukan covid-19 di Kota Denpasar ini dilaksanakan sebagai upaya untuk memastikan optimalisasi pelayanan, penanganan kasus aktif Covid-19 di rumah sakit rujukan, serta bed occupancy rate (BOR).

Dijelaskan, dari peninjauan kali ini dapat diketahui bahwa pelayanan di RS rujukan sudah berjalan optimal, serta fokus penurunan BOR juga sudah dilaksanakan.

“Kunjungan kali ini kita fokus meninjau optimalisasi pelayanan dan BOR. Selain itu juga sebagai upaya untuk memastikan penanganan kasus aktif di RS rujukan,” ujar Walikota Jaya Negara.

Jaya Negara mengatakan, RSUD Wangaya menyediakan 109 tempat tidur untuk mendukung ketersediaan ruang isolasi Covid-19. Dari jumlah tersebut sebanyak 45 tempat tidur terisi atau 41,28 persen. Sedangkan di RSUP Sanglah tersedia sebanyak 289 tempat tidur ruang isolasi Covid-19. Dari jumlah tersebut sebanyak 88 telah terisi atau 30,5 persen.

“Jadi untuk BOR dan pelayanan sudah optimal, sehingga saat ini kita fokus pada penurunan kasus aktif dan positive rate. Diharapkan level PPKM untuk Bali, khususnya Kota Denpasar dapat segera turun, serta dengan harapan kasus menurun dan pasien yang ditangani lekas sembuh,” kata Walikota Jaya Negara.

Dandim Kol Inf Made Alit Yudana meminta agar RS rujukan benar-benar memberikan pelayanan secara maksimal sehingga bisa menekan kasus kematian. *mis

Komentar