Pangdam Tinjau Proyek Pompa Hidran di Tampaksiring

Peninjauan ini untuk memastikan proyek itu berjalan lancar. Rombongan Mayjen Maruli datang ke lokasi didampingi Dandim 1616/Gianyar Letkol Inf Hendra Cipta, bersama  petugas di desa setempat. Pangdam Maruli berkomitmen agar kegiatan nonprogram yang dijalankan segera memberi dampak positif kepada masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan air. Khusus di Kabupaten Gianyar saat ini tengah dibangun pompa hidran di dua titik yakni di Tampaksiring dan di Tegallalang. Dengan pembangunan pompa hidran itu, Pangdam berharap dapat membantu kebutuhan air bersih masyarakat. Khususnya untuk sektor pertanian. ‘’Kami lihat di Desa Tampaksiring ini posisi sawah berada di atas sumber mata air. Dengan dibangunnya pompa hidran ini dapat mengatasi masalah air bersih dan pengairan sawah," ungkap Pangdam.

Pangdam mengaku di Bali sudah banyak dibangun pompa hidran. Khusunya di daerah yang kekurangan air bersih. "Kami ajak masyarakat bekerja sama untuk membangun titik-titik pompa hidran ini guna mengatasi masalah terkait kebutuhan air bersih," katanya.

Dandim 1616/Gianyar Letkol Inf Hendra Cipta mengungkapkan di Gianyar sudah ada dua titik pembangunan pompa hidran oleh Kodam IX/Udayana, yakni di Tampaksiring dan Tegallalang. Dia mengungkapkan dalam pembangunan pompa ini mengalami berbagai kesulitan. Misalnya, medan yang cukup terjal dan jarak tempuh menuju sumber mata air cukup jauh. "Ini menjadi tantangan tersendiri bagi rekan-rekan yang bekerja di lapangan," ungkapnya.

Pembangunan pompa hidran ini mendapat sambutan positif dari masyarakat setempat. Kepala Desa Tampaksiring I Made Widana mengatakan pembangunan pompa tersebut di Desa Tampaksiring sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Khususnya para petani karena rata-rata sumber mata air berada di bawah areal persawahan. "Dengan dibangunkannya pompa hidran ini air bisa kami naikkan untuk mengairi areal sawah petani yang berada di atas. Selain itu kebutuhan air bersih masyarakat akan tercukupi," ungkap Made Widana. *pol