nusabali

Rusa TNBB Kagetkan Warga Terminal Gilimanuk

  • www.nusabali.com-rusa-tnbb-kagetkan-warga-terminal-gilimanuk

NEGARA, NusaBali
Sejumlah warga dan petugas di Terminal Umum Gilimanuk, dekat Pelabuhan Gilimanuk, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Jembrana, dikagetkan kemunculan seekor rusa, Sabtu (28/8) sore.

Rusa yang diduga berasal dari hutan Taman Nasional Bali Barat (TNBB) itu, diduga keluar dari habitatnya karena berupaya mencari makanan ataupun sumber air.

Menurut salah satu warga di Gilimanuk, Made Dester, rusa yang masuk ke areal Terminal Gilimanuk itu, sebelumnya muncul dari belakang terminal. Kemunculan rusa yang berlarian dan tampak ketakutan itu pun membuat sejumlah warga terkejut. “Ya, tumben lihat ada rusa berkeliaran sampai hampir mendekati pelabuhan. Kemungkinan mau cari makanan,” ujarnya.

Karena tampak liar, tidak ada warga yang berani mendekati rusa tersebut. Setelah berlarian di areal pelabuhan, kemunculan rusa yang sempat divideokan oleh salah satu warga itu diketahui kembali lari menuju belakang terminal dan terlihat masuk ke areal semak-semak hutan TNBB di timur Museum Manusia Purbakala Gilimanuk. “Karena takut ada yang memburu, kejadiannya juga kita laporkan ke TNBB,” ucapnya.

Salah seorang petugas Balai TNBB Apapanto, seizin Kepala Balai TNBB Agus Ngurah Krisna, saat dikonfirmasi Minggu (29/8), mengatakan rusa yang sempat berkeliaran sampai mendekati pelabuhan itu, merupakan rusa dewasa betina. Dari fisik, dipastikan tidak ada tanda-tanda kekerasan yang mengarah terkait perburuan terhadap rusa tersebut. “Mungkin hanya tersesat saja. Karena lihat banyak orang, ya ketakutan,” ujarnya.

Apapanto mengaku tidak bisa memastikan kenapa rusa tersebut sampai keluar hutan. Namun ada dugaan, rusa tersebut keluar dari habitatnya karena diduga berusaha mencari makanan ataupun sumber air. Karena sumber air di tengah hutan menipis akibat musim kemarau belakangan ini. Sebagai upaya mengantisipasi kekurangan air pada musim kemarau ini, dari pihak Bali TNBB sudah menyiapkan 8 bak penampungan air untuk minum hewan di hutan. “Perkiraan kami hanya tersesat. Kami juga sempat berusaha mengecek ketika dengar ada rusa sampai terminal itu. Setelah sempat dilihat di terminal, rusa itu dilihat sudah kembali lari ke hutan,” ucapnya. *ode

Komentar