nusabali

Klaster Keluarga Masih Jadi Pemicu

RSUD Klungkung Rawat 64 Pasien Covid-19

  • www.nusabali.com-klaster-keluarga-masih-jadi-pemicu

Dari 64 pasien yang dirawat di ruang isolasi Covid-19 yakni 5 orang harus dirawat di ruang ICU Covid-19 karena mengalami gejala berat.

SEMARAPURA, NusaBali

Jumlah pasien Covid-19 di RSUD Klungkung hingga Selasa (20/7) mencapai 64 orang, dari kapasitas 84 ruang isolasi. Penambahan pasien akibat penambahan kasus Covid-19 harian yang dipicu dari klaster keluarga.

Sedikitnya, dalam sehari terjadi penambahan 12 kadus Covid-19 di Klungkung, Selasa (20/7). Dirut RSUD Klungkung dr I Nyoman Kesuma mengatakan, dari 64 pasien yang dirawat di ruang isolasi Covid-19 yakni 5 orang harus dirawat di ruang ICU Covid-19 karena mengalami gejala berat. Sisanya, 8 pasien di ruang isolasi Kebidanan, 13 pasien di ruang isolasi Jambu, 18 pasien di ruang isolasi Kedondong. "Termasuk 20 pasien di riang isolasi VIP," ujar dr Kesuma.

Kata dr Kesuma, selain merawat pasien dari masyarakat saat ini RSUD Klungkung juga merawat 5 orang dokter yang positif Covid-19, dan 10 orang tenaga kesehatan (nakes). "Mereka kebanyakan tertular dari kluster keluarga dan tempat kerja. Ada yang sudah 7 hari, 5 hari dan 1 hari," imbuh dr Kesuma.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Klungkung dr Ni Made Adi Swapatni mengatakan pada Selasa kemarin, terdapat penambahan 12 orang postif. Namun sebaliknya pasien sembuh 13 orang, dan seorang meninggal dunia. Dengan penambahan kasus tersebut, maka secara akumulatif kasus Covid-19 di Klungkung hingga saat ini mencapai  2.116 orang positif, 1.841 orang sembuh, 87 orang meninggal dunia. "Penambahan ini sebagian besar dari klaster keluarga," kata dr Swapatni.

Sementara itu, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta, didampingi Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) Klungkung I Gusti Gede Agung Putra Mahajaya, menyerahkan bantuan paket sembako untuk keluarga yang menjalani isolasi mandiri masing-masing di Kelurahan Semarapura Kelod Kangin, dan Kelurahan Semarapura Kelod, Kecamatan Klungkung, Selasa kemarin. Di Klungkung, anggota keluarg yang terkonfirmasi positif Covid-19 sudah menjalani isolasi terpusat yang tempatnya disediakan Pemkab.

Bupati Suwirta berharap keluarga yang menjalani isolasi mandiri agar tetap semangat dan taat mengikuti protokol kesehatan dengan sebaik-baiknya. "Semoga bantuan ini juga nantinya dapat bermanfaat untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari," kata Bupati Suwirta. *wan

Komentar