Menang Penalti Atas Lugano, Inzaghi Puas Performa Inter

Nerazzurri merespons ketertinggalan dua gol dengan baik, sebelum menang dalam adu penalti pada laga ujicoba di Cornaredo Stadium, Swiss, Minggu (17/7) dinihari WITA.

Ya, Inter Milan tertinggal 0-2 lebih dulu lewat gol Kristijan Lovric di menit ke-30 dan Mickael Facchinetti di menit ke-35. Inter memperkecil ketertinggalan jadi 1-2 di menit ke-38 lewat Danilo D'Ambrosio dan menyamakan skor 2-2 usai pada menit ke-54 lewat Martin Adrian Satriano Costa.

Laga lalu dilanjutkan adu penalti, dan Inter menang 4-3. Eksekutor Inter Federico Dimarco, Andrea Pinamonti, Facundo Colidio, dan Andrea Ranocchia sukses mencetak gol. Roberto Gagliardini satu-satunya penendang yang gagal.

Stefano Guidotti dan Miroslav Covilo menjadi eksekutor Lugano yang gagal mencetak gol. Mijat Maric, Demba Ba, dan Lovric sukses menaklukan kiper Ionut Radu.

"Saya tahu ini akan menjadi pertandingan persahabatan yang sulit, tetapi para pemain menanganinya dengan sangat baik," kata Inzaghi kepada Inter TV.

"Kami tertinggal dua gol, tetapi kami tetap bertahan. Kami merespons dengan luar biasa mengingat pilihan terbatas yang kami miliki. Saya sangat senang dengan para pemain," kata Inzagi.

Menurut Inzaghi, timnya terus berusaha memenangkan laga sampai akhir. Dia mengaku senang dengan reaksi pemainnya dan cara mereka bertahan, sehingga banyak pemainnya harus langsung bermain 90 menit. Pada laga itu Inter belum banyak diperkuat pemain intinya. Sebagian besar masih berlibur usai membela negara masing-masing di Euro 2020.

"Sedikit demi sedikit kami akan memperkenalkan pemain baru saat mereka tiba. (Stefan) De Vrij dan (Marcelo) Brozovic akan kembali dalam beberapa hari ke depan. Klub melakukan pekerjaan dengan baik dan kami akan siap pada 22 Agustus memulai laga Serie A," kaya Inzaghi. *