Buleleng Siap Sumbang Empat Emas
Ke-25 atlet yang tergabung dengan tim Bali ini memang atlet terbaik di cabornya. Beberapa memang sudah terbukti berprestasi di level nasional.
SINGARAJA, NusaBali
KONI Buleleng siap memberikan kontribusi maksimal kepada kontingen Bali pada ajang PON XX/2021 di Papua, 2-15 Oktober mendatang. Buleleng menyumbangkan 25 orang dalam 239 atlet Pelatda Bali dan empat pelatih. KONI Buleleng pun siap menyumbangkan minimal empat medali emas bagi Kontingen Bali.
"Kami yakin atlet Buleleng mampu mewujudkan empat medali emas," kata Ketua Umum KONI Buleleng, Nyoman Artha Widnyana, yang dibenarkan Sekum Wayan Merta, Rabu (14/7).
Menurut Artha Widnyana, target empat medali emas itu dari atlet cricket dua emas. Cricket memang berbentuk tim, tapi ada dua atlet asal Buleleng di tim Bali, yakni Kadek Darmawan dan I Putu Herry Widhi Andhika. Lalu dua emas masing-masing dari atlet muaythai Luh Mas Sri Diana Wati, dan atlet panjat tebing Desak Made Rita Kusuma Dewi. Selain menargetkan medali emas, KONI Buleleng juga mengincar 10 medali perak dan tiga perunggu. Menurut Artha Widnyana, semua tergantung peluang di PON.
"Ke-25 atlet yang tergabung dengan tim Bali ini memang atlet terbaik di cabornya. Beberapa memang sudah terbukti berprestasi di level nasional," kata Artha Widnyana.
Untuk itu, kata Artha Widnyana, KONI Buleleng akan memberikan suport kepada atlet dan pelatih PON. Bentuk support itu berupa motivasi untuk tetap semangat dalam kondisi pandemi, di bawah pengawasan KONI Bali dan Pengprov cabor.
Soal bonus, kata Artha Widnyana, hal itu nanti setelah berhasil meraih medali di Papua. Tentu besarannya, akan ditetapkan Bupati Buleleng.
Menurut Artha Widnyana, ke-25 atlet asal Buleleng itu, yakni Kadek Darmawan, dan I Putu Herry Widhi Andhika (Cricket), Ni Made Shintya Ratika Dewi (Pencak Silat) dibebani meraih medali perak, Komang Ayu Cahya Dewi (Bulutangkis), ditarget perak. Luh Mas Sri Diana Wati (Muaythai) ditarget emas. Muhamad Fauzan Athaya ( Renang) perak, dan Eva Lilyan Van Leenen (Renang) perunggu. Kadek Ratnadi, Ketut Damiyanti, Ni Wayan Ayuni dan pelatih I Wayan Suara (Sepak Takraw), medali perak.
Luh Kade Dewi Rahayu (Selam) dua perak, Revallina Nesya Reginata, I Made Legawa Stanel Brahmarsa, Mohamad Alfian Rosyadi, Dwi Marista Kartika Sari, dan Mohamad Ismail (Renang). Ni Ketut Cita (Atletik), satu perunggu. Nyoman Suma Indrawan (Tenis Lapangan) satu perak, Kadek Agus Satria, Gede Fallyaawan. Dan pelatih Putu Yasa.
Kemudian atlet panjat tebing Desak Made Rita Kusuma Dewi medali emas. Sartika Enjelika Saragih, dan Luh Putu Berlian Pariadi (Rugby) satu perunggu. Cabor menembak lewat Safitri Mirzalia ditarget satu perak, kemudian atlet atletik Dewa Ketut Suarnawa ditarget dua perak. Dan pelatih panahan Made Saputra. *dek
"Kami yakin atlet Buleleng mampu mewujudkan empat medali emas," kata Ketua Umum KONI Buleleng, Nyoman Artha Widnyana, yang dibenarkan Sekum Wayan Merta, Rabu (14/7).
Menurut Artha Widnyana, target empat medali emas itu dari atlet cricket dua emas. Cricket memang berbentuk tim, tapi ada dua atlet asal Buleleng di tim Bali, yakni Kadek Darmawan dan I Putu Herry Widhi Andhika. Lalu dua emas masing-masing dari atlet muaythai Luh Mas Sri Diana Wati, dan atlet panjat tebing Desak Made Rita Kusuma Dewi. Selain menargetkan medali emas, KONI Buleleng juga mengincar 10 medali perak dan tiga perunggu. Menurut Artha Widnyana, semua tergantung peluang di PON.
"Ke-25 atlet yang tergabung dengan tim Bali ini memang atlet terbaik di cabornya. Beberapa memang sudah terbukti berprestasi di level nasional," kata Artha Widnyana.
Untuk itu, kata Artha Widnyana, KONI Buleleng akan memberikan suport kepada atlet dan pelatih PON. Bentuk support itu berupa motivasi untuk tetap semangat dalam kondisi pandemi, di bawah pengawasan KONI Bali dan Pengprov cabor.
Soal bonus, kata Artha Widnyana, hal itu nanti setelah berhasil meraih medali di Papua. Tentu besarannya, akan ditetapkan Bupati Buleleng.
Menurut Artha Widnyana, ke-25 atlet asal Buleleng itu, yakni Kadek Darmawan, dan I Putu Herry Widhi Andhika (Cricket), Ni Made Shintya Ratika Dewi (Pencak Silat) dibebani meraih medali perak, Komang Ayu Cahya Dewi (Bulutangkis), ditarget perak. Luh Mas Sri Diana Wati (Muaythai) ditarget emas. Muhamad Fauzan Athaya ( Renang) perak, dan Eva Lilyan Van Leenen (Renang) perunggu. Kadek Ratnadi, Ketut Damiyanti, Ni Wayan Ayuni dan pelatih I Wayan Suara (Sepak Takraw), medali perak.
Luh Kade Dewi Rahayu (Selam) dua perak, Revallina Nesya Reginata, I Made Legawa Stanel Brahmarsa, Mohamad Alfian Rosyadi, Dwi Marista Kartika Sari, dan Mohamad Ismail (Renang). Ni Ketut Cita (Atletik), satu perunggu. Nyoman Suma Indrawan (Tenis Lapangan) satu perak, Kadek Agus Satria, Gede Fallyaawan. Dan pelatih Putu Yasa.
Kemudian atlet panjat tebing Desak Made Rita Kusuma Dewi medali emas. Sartika Enjelika Saragih, dan Luh Putu Berlian Pariadi (Rugby) satu perunggu. Cabor menembak lewat Safitri Mirzalia ditarget satu perak, kemudian atlet atletik Dewa Ketut Suarnawa ditarget dua perak. Dan pelatih panahan Made Saputra. *dek
Komentar