nusabali

Akses Masuk Semarapura Ditutup Malam Hari

  • www.nusabali.com-akses-masuk-semarapura-ditutup-malam-hari

Seluruh pintu masuk di wilayah Klungkung dijaga dengan ketat, sehingga mobilitas masyarakat diharapkan ikut berkurang.

SEMARAPURA, NusaBali

Tim Gabungan dari Polri/TNI, Pol PP dan BPBD Klungkung menggelar penyekatan di sejumlah titik pintu masuk Klungkung, pada Selasa (13/7) malam. Termasuk menutup pintu masuk di pusat kota (Semarapura) dengan menggunakan barrier sebagai dinding penyekatan.

Kapolres Klungkung AKBP I Made Dhanuardana, mengatakan penyekatan ini untuk mencegah mewabahnya penyebaran Covid-19 dan diharapkan masyarakat untuk mematuhi penerapan PPKM Darurat Covid- 19. Untuk tidak melakukan mobilitas yang memang tidak diperlukan dan tetap mematuhi prokes Covid -19.

Jika seluruh pintu masuk di wilayah Klungkung sudah dijaga dengan ketat, maka  mobilitas masyarakat yang tidak ada kepentingan akan mengurungkan niatnya untuk keluar rumah. "Kami juga mengajak kepada seluruh masyarakat agar mentaati peraturan pemerintah, jangan berpergian kurangi mobilitas serta untuk selalu disiplin dalam menerapkan prokes,” ujar AKBP Dhanuardana.

Keesokan harinya, Rabu (14/7) pagi, petugas Gabungan kembali menggelar penyekatan di titik pintu masuk Klungkung. Hasilnya, sebanyak 1.524 orang pengendara disuruh putar balik karena melakukan perjalanan non esensial. "Kami periksa 2.277 kendaraan, yang perjalanan non esensial langsung disuruh putar balik," tegas AKBP Dhanuardana.

Selama PPKM Darurat di Kabupaten Klungkung selain penyekatan di perbatasan, petugas juga mengimbau kepada para warga masyarakat sesuai dengan Surat Edaran (SE) Nomor 9R Tahun 2021 tentang penegasan batas jam operasional usaha tempat makan selama PPKM Darurat dibatasi jam operasionalnya hingga pukul 20.00 Wita. *wan

Komentar