nusabali

Polres Tabanan Bagikan Sembako Kepada 35 Warga Isolasi Mandiri

  • www.nusabali.com-polres-tabanan-bagikan-sembako-kepada-35-warga-isolasi-mandiri

TABANAN, NusaBali
Polres Tabanan melakukan aksi bhakti sosial dengan membagi-bagikan sembako kepada 35 warga yang menjalani isolasi mandiri di Kecamatan Kediri, Tabanan, Minggu (11/7).

Pemberian 35 paket sembako tersebut juga disertai pemberian masker. Kasubag Humas Polres Tabanan Iptu Nyoman Subagia mengatakan, pembagian sembako langsung dilakukan Kapolres Tabanan AKBP Panca Sakti Siregar kepada warga tersebut. "Pemberian paket sembako sebagai bentuk kepedulian aparat polisi kepada warga yang terpapar Covid-19," ujarnya.

Satu paket sembako itu berupa beras, mie instan, minyak goreng, teh, kopi, dan gula pasir. Selain itu, warga juga diberikan masker. Pemberian sembako langsung dilakukan di rumah warga yang menjalani isolasi mandiri. ‘’Tentunya dengan memperhatikan protokol kesehatan Covid-19," tegas Iptu Subagia.

Menurutnya, bantuan sembako ini akan berlanjut menyasar warga tidak mampu sesuai dengan data yang dikumpulkan para Bhabinkamtibmas di masing-masing desa. "Pemberian bantuan tetap berlanjut, sekarang baru menyasar Kecamatan Kediri saja," katanya.

Ditambahkan Iptu Subagia dalam penyerahan bantuan tersebut, Kapolres Tabanan menyampaikan pesan kepada warga yang terpapar agar tetap semangat, dan selalu mentaati protokol kesehatan, memakai masker saat berinteraksi sosial dengan orang lain. Serta tetap jaga imunitas tubuh.

Data dari Satgas Covid-19 Tabanan, di Kecamatan Kediri per 10 Juli 2021 terdapat 28 orang positif Covid-19. Seluruhnya melaksanakan isolasi mandiri. Per Minggu (11/7), terjadi penambahan 9 kasus di Kecamatan Kediri, yang seluruhnya menjalani isolasi mandiri  Total warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Kecamatan Tabanan 37 orang.

Sebelumnya, sejak akhir Maret 2021, Pemkab Tabanan kini menghentikan isolasi pasien Covid-19 tanpa gejala atau gejala ringan (OTG-GR) di hotel terintegrasi. Penghentian ini karena terkendala anggaran untuk pembiayaan di hotel. Kini pasien dengan kondisi OTG-GR diisolasi secara mandiri di rumah masing-masing. Bahkan pasien Covid-19 yang sebelumnya menjalani isolasi di hotel terintegrasi sudah ditarik sejak Sabtu (3/4). Untuk sekarang hotel yang digunakan Pemkab Tabanan untuk isolasi pasien OTG-GR sudah kosong.

Sekretaris Satgas Covid-19 Tabanan I Gede Susila membenarkan sudah selesai mengirim pasien yang OTG-GR isolasi di hotel terintegrasi. Sekarang pasien yang OTG-GR diisolasi secara mandiri. “Aturan boleh melaksanakan isolasi mandiri. Satgas Gotong Royong boleh membentuk isolasi mandiri. Sehingga ada pilihan, masyarakat juga lebih banyak ingin isolasi mandiri,” ujarnya saat ditemui di lobi Kantor Bupati Tabanan, Selasa (6/4). *des

Komentar