Pria Berjaket Loreng Bobol Circle K

Dari rekaman kamera CCTV pelaku pembobolan toko itu dilakukan dua pelaku yang salah satunya menggunakan jaket loreng. Hingga kemarin sore kedua pelaku masih diburu aparat Polresta Denpasar.

Sementara toko modern tersebut mengalami kerugian berupa 50 pcs rokok berbagai merk, 3 pcs parfum Axs, dan 1 tas belanja yang digunakan para pelaku menyimpan barang curian. Total kerugian kurang lebih Rp 2.500.000. Guna mempercepat pengungkapan kasus itu polisi telah memeriksa rekaman kamera CCTV dan dua orang karyawan toko yang bekerja, Arian Putra Bunga Mauliru, 23 dan Lalu Riski Sanjaya Wanasaba, 21.

Kasubbag Humas Polresta Denpasar, Iptu Ketut Sukadi dikonfirmasi kemarin sore mengungkapkan kasus tersebut terungkap berawal kecurigaan dari area koordinator bernama Tomi. Tomi mendapat informasi kalau tirai di toko tersebut lepas. Lalu Tomi telepon Rian dan Riski yang kerja terakhir, Rabu (7/7) malam.

"Setelah mendapat informasi itu, pukul 03.10 Wita Rian tiba di toko. Dia mendapati toko sudah dibobol maling. Kaca toko pecah. Pelaku mengambil barang yang ada di dalam etalase toko dengan cara merusak pintu kaca toko," ungkap Iptu Ketut Sukadi.

Kejadian itu dilaporkan ke Polresta Denpasar oleh Ni Putu Meita Kasnitasari Mengwi, 23. Menerima laporan itu aparat Polresta Denpasar mendatangi lokasi kejadian melakukan olah TKP dan menginterogasi saksi-saksi.

Dari hasil olah TKP para pelaku diduga dua orang. Dugaan dua orang itu berdasarkan rekaman kamera CCTV di lokasi kejadian. Kedua pelaku dalam beraksi membagi tugas. Seorang berjaket warna abu-abu tugas merusak pintu. Sementara seorang lainnya pakai jaket loreng masuk ke dalam mengambil barang-barang.

Terlihat 1 orang merusak pintu dengan perawakan kurus, menggunakan jaket warna abu-abu, celana panjang warna cerah. Seorang lainnya perawakan agak gempal dan tinggi kurang lebih 165 cm, menggunakan jaket loreng putih hitam dengan tutup kepala. Pakai celana pendek warna coklat dan menggunakan masker warna gelap.

"Kami mengimbau masyarakat untuk tingkatkan kewaspadaan. Pelaku kejahatan bisa beraksi kapan saja saat kita lengah. Untuk kasus ini anggota masih melakukan penyelidikan. Semoga pelakunya segera bisa kita amankan," tandas Iptu Ketut Sukadi. *pol