nusabali

Ikut PPKM Darurat, Objek Wisata Ditutup

  • www.nusabali.com-ikut-ppkm-darurat-objek-wisata-ditutup

TABANAN, NusaBali
Sejak Tabanan ikut menerapkan PPKM Darurat, Sabtu (3/7),  seluruh objek wisata di Kabupaten Tabanan, ditutup sementara. Penutupan dimulai sejak Sabtu (3/7) sampai 20 Juli 2021.

Penutupan kawasan wisata itu berdasarkan Surat Edaran (SE) Nomor 9 Tahun 2021 tentang PPKM Darurat Covid-19 Dalam Tatanan Kehidupan Baru di Provinsi Bali. Sekretaris Gugus Tugas Covid-19 sekaligus Sekda Tabanan I Gede Susila, mengatakan keputusan menutup kawasan wisata sudah dilakukan sejak Jumat (2/7). Penutupan wisata berdasarkan SE Gubernur Bali yang ditujukan kepada bupati/walikota se - Bali. "Keputusan ini sudah ditindaklanjuti oleh sejumlah pelaku wisata di Tabanan," ujarnya, Minggu (4/7).

Kata Susila, selain kawasan wisata, penutupan fasilitas umum, fasilitas publik juga berlaku di Tabanan. Termasuk penerapan jam operasional pasar kembali diatur. Apapun yang tertera di dalam SE akan dijalankan oleh Tabanan. "Kami berpedoman dari SE Gubernur, semua kami lakukan," tegasnya.

Menurut dia, Tabanan ikut menerapkan PPKM darurat ini sesuai dengan pertimbangan Bupati dan Wakil Bupati Tabanan tak ingin menimbulkan risiko. Dalam artian jika sendiri tidak menerapkan PPKM Darurat dipastikan kunjungan dari luar kabupaten ke Tabanan membeludak ke Tabanan. Kondisi tersebut dikhawatirkan menyebabkan banyak tumpukan kasus positif. Apalagi kabupaten tetangga seperti Jembrana dan Badung menerapkan PPKM Darurat. Meskipun Tabanan tak masuk level 3, maka Tabanan sama-sama terapkan PPKM Darurat. Kecuali hanya satu kabupaten menerapkan PPKM Darurat, dan yang lain aman, kemungkinan Tabanan tidak menerapkan. ‘’Tetapi ini menerapkan sebagian, kami tidak ingin virus Covid-19 di Tabanan banyak, apalagi sekarang ada varian delta," katanya.

Untuk itu seluruh camat, perbekel sudah diminta berkoordinasi dengan bendesa adat di Tabanan untuk ikut menerapkan PPKM Darurat sesuai dengan SE Gubernur Bali. Termasuk untuk pengawasan PPKM Darurat sudah dikoordinasikan ke Satpol PP,  dan TNI Polri di Tabanan. "Mudah-mudahan situasi seperti ini segera berlalu, sehingga seluruh aktifitas bisa berjalan normal," tegas Susila.

Dihubungi terpisah, Sekretaris Manajemen DTW Tanah Lot I Wayan Ari Adnyana membenarkan kawasan DTW Tanah Lot sudah ditutup sejak 3 Juli sampai 20 Juli. Keputusan tersebut dilakukan setelah manajemen mengikuti rapat melalui zoom meeting Jumat malam yang dipimpin langsung Wakil Bupati Tabanan I Made Edi Wirawan. "Penutupan kawasan dilakukan setelah kami ikuti zoom meeting dengan pemerintah Kabupaten Tabanan," ungkapnya.

Kata dia, pasca penutupan tersebut awal PPKM diterapkan banyak wisatawan yang memang datang untuk berkunjung. Setelah mereka diberikan pengertian akhirnya mereka balik kanan. "Ada beberapa motor dan mobil wisatawan yang datang, kita berikan pengertian," imbuh Ari Adnyana.

Penutupan kawasan wisata juga sudah dilakukan di Pantai Yeh Gangga, Desa Sudimara Kecamatan Tabanan.

Salah satu pantai yang cukup dikenal oleh masyarakat Tabanan inipun mengikuti anjuran pemerintah untuk melakukan penutupan sementara kawasan. Jika pada hari Sabtu dan Minggu biasanya ramai, kini layaknya tak berpenghuni. Warung-warung disepanjang pantai pun tutup. Hanya tampak petugas dari satgas desa yang menjaga pintu masuk kawasan pantai. Jika ada pengunjung yang datang, dihimbau untuk putar balik.

Bendesa Adat Yeh Gangga I Ketut Dolia menyampaikan, pihaknya mendukung apapun yang menjadi kebijakan Pemerintah dalam upaya menekan angka kasus penyebaran Covid-19 yang belakangan ini mengalami peningkatan. Meski diakuinya, sedih juga lantaran kawasan Pantai Yeh Gangga yang mulai ada ‘angin segar’ rencananya dibukanya kembali pariwisata di Bali harus kembali ditunda lantaran peningkatan kasus. Dia mengaku, selalu taat aturan pemerintah, dan mulai Sabtu (3/7) sudah dilakukan penutupan objek.’’Nanti setiap harinya sampai dengan tanggal 20 Juli mendatang, tiap pagi sebanyak empat petugas Satgas Gotong Royong menjaga pintu masuk kawasan,” tandas Dolia. *des

Komentar