nusabali

Erosi Sungai Betel, Warga Khawatir Kehilangan Lahan

  • www.nusabali.com-erosi-sungai-betel-warga-khawatir-kehilangan-lahan

AMLAPURA, NusaBali
Bantaran sungai Betel di Banjar Mimba, Desa Padangbai, Kecamatan Manggis, Karangasem kena erosi sepanjang 100 meter.

Warga setempat khawatir kehilangan lahan karena bantaran sungai terus jebol di saat musim hujan. Sekretaris Desa Padangbai Liliana Sudarwati melaporkan bencana erosi ke BPBD Karangasem. BPBD Karangasem melakukan pemantauan di bantaran sungai Betel, Jumat (2/7).

Imbas erosi, tak hanya lahan jebol ke alur sungai, pohon-pohon yang tumbuh di tepi sungai juga tumbang karena struktur tanahnya labil. Khusus untuk di Desa Antiga, saat air meluap menyebabkan pemukiman penduduk tergenang. Lahan sawah juga tergenang. Plt Kepala Pelaksana BPBD Karangasem Ida Ketut Arimbawa memantau di lapangan bersama Sekdes Padangbai Liliana Sudarwati, Kepala Bidang SDA Dinas PUPR Karangasem I Made Wiguna, dan warga setempat. “Kami koordinasi dengan Dinas PUPR Karangasem untuk melakukan penanganan agar tidak lagi terjadi erosi dan tanah jebol di bantaran sungai Betel,” kata Ida Ketut Arimbawa.

Desa Padangbai paling parah kena dampak hingga menyebabkan lahan jebol di sepanjang bantaran sungai Betel. “Di Desa Antiga, air meluap menyebabkan pemukiman warga tergenang, sifatnya sesaat, tidak sampai menyebabkan dan tanah jebol dan rusak. Panyarikan Desa Adat Padangbai I Gede Eka Primawata berharap ada tindakan nyata dari pemerintah untuk menyelamatkan lahan warga di bantaran sungai Betel. “Lahan di bantaran sungai Betel rawan jebol jika diguyur air hujan,” kata Eka Primawata.

Terpisah, Kadis PUPR Karangasem I Nyoman Sutirtayasa mengaku belum dapat laporan dari Kabid SDA I Made Wiguna terkait jalan rusak. “Setelah dapat laporan lengkap kondisi sungai Betel, kami akan berkoordinasi dengan Balai Wilayah Sungai Bali Penida yang menangani sungai,” jelas Nyoman Sutirtayasa. *k16

Komentar