nusabali

Pandemi, Krama Tetap Gelar Ngaben Massal

  • www.nusabali.com-pandemi-krama-tetap-gelar-ngaben-massal

SEMARAPURA, NusaBali
Meskipun penularan pandemi Covid-19 belum reda, sejumlah warga di Kecamatan Klungkung, Dawan, dan Banjarangkan, tetap menjankan pangabenan massal.

Kondisi ini karena bulan-bulan ini sedang musim pengabenan.  Desa atau banjar di Klungkung yang sedang melaksanakan ngaben massal, antara lain di Desa Adat Sangkanbuana, Kelurahan Semarapura Kauh, Banjar Pegending, Kelurahan Semarapura Kauh dan Banjar Tribuana, Desa Kusamba Kecamatan Dawan. Pengabenan Banjar Adat Pegending sebanyak 46 sawa, Desa Adat Sangkanbuana sebanyak 33 sawa, dan Banjar Tribuana sebanyak 5 sawa.

Di lokasi ngaben itu, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta melakukan kundangan, Soma Kliwon Uye, Senin (28/6).

Bupati menyerahkan dana Pitra Bakti ke almarhum Dewa Ayu Raka Pursari di Banjar Jero, Desa Manduang dan melayat ke almarhum I Nyoman Nurata di Banjar Kaleran, Desa Manduang

Di tempat terpisah, Wakil Bupati Klungkung I Made Kasta didampingi Ny Sri Kasta, menghadiri kegiatan upacara ngaben massal di sejumlah desa adat di Klungkung daratan. Wabup Kasta juga memotivasi warga yang tengah mempersiapkan seluruh rangkaian upacara, serta mendoakan berjalan lancar. Serta mengingatkan untuk senantiasa menjalankan Prokes.

Upacara Ngaben Massal yang di kunjungi, antara lain di Desa Adat Selisihan dengan jumlah sawa 49. Desa Adat Sema Agung, Desa Tusan, Kecamatan Banjarangkan dengan jumlah sawa 25 sawa. Desa Adat Tusan, Kecamatan Banjarangkan dengan 32 sawa, Desa Adat Jumpai dengan 39 sawa. Banjar Jabon, Desa Sampalan Tengah dengan jumlah 11 sawa. Banjar Adat Ayung, Kelurahan Semarapura Klod melaksanakan ngaben massal dengan jumlah sawa 13 sawa, Banjar Adat Mungguna, Desa Tihingan, Kecamatan Banjarangkan dengan 45 sawa.

Selaku pimpinan daerah, Bupati Suwirta dan Wakil Bupati Kasta, mengunjungi sejumlah warganya yang tengah mempersiapkan upacara ngaben massal. Selain untuk memberikan dukungan demi suksesnya seluruh rangkaian upacara ngaben massal, kehadiran Bupati asal Nusa Ceningan ini juga untuk menunjukkan bahwa pemerintah peduli dan hadir di tengah masyarakat yang sedang melaksanakan yadnya.

Untuk diketahui, manusa yadnya jenis ngaben massal ini rutin diselenggarakan oleh sebagian besar desa adat di Klungkung. Selain untuk meringankan beban biaya, ngaben massal juga dapat meringankan beban pekerjaan dan tentunya meningkatkan rasa gotong royong, dan merekatkan rasa kekeluargaan antar warga. Ngaben massal biasanya dilaksanakan dalam kurun waktu berbeda di masing-masing desa adat.

Kepada prajuru dan warga yang melaksanakan ngaben, Bupati Suwirta berharap seluruh rangkaian upacara yadnya ini bisa berjalan dengan lancar. Warga juga diimbau taat dalam menerapkan protokol kesehatan meskipun seluruh warga telah menjalani vaksinasi covid-19. "Tetap laksanakan prokes Covid-19 pada saat melaksanakan prosesi ngaben massal," ujar Bupati Suwirta. *wan

Komentar