nusabali

Disdikpora Temukan Potensi Pendaftar Ganda

Pendaftar SMP Lampaui Daya Tampung Sekolah

  • www.nusabali.com-disdikpora-temukan-potensi-pendaftar-ganda

SINGARAJA, NusaBali
Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Buleleng mulai memverifikasi data pelamar jenjang SMP.

Calon siswa yang mendaftarkan diri di satuan pendidikan SMP sebanyak 12.227 orang. Pendaftar ini melebihi kuota atau daya tampung SMP di Kabupaten Buleleng hanya 11.654 orang.  Selisih lebih pendaftar dari kuota yang disiapkan akan disisir kembali. Karena Disdikpora menemukan potensi pendaftar ganda. Hal itu dijelaskan Kepala Disdikpora Buleleng Made Astika di ruang kerjanya, Senin (28/6) kemarin.

Dia menjelaskan pendaftar Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2021-2022 jenjang SMP di Buleleng 12.227 orang. Jumlah tersebut terakumulasi dari 10.833 orang dari jalur zonasi, 679 orang jalur afirmasi, 421 orang jalur prestasi dan 294 orang jalur perpindahan orangtua. Jumlah tersebut belum termasuk pendaftar siswa dari luar daerah. “Dari data sementara, selisih lebih dari jumlah kuota yang kami siapkan akan disisir kembali besok (hari ini,Red) untuk mendapatkan data yang pasti, karena ada potensi pendaftar ganda di dua sekolah,” kata Astika.

Dia mencontohkan pendaftar melebihi kuota di SMPN 1 Singaraja mencapai 71 orang. Beberapa di antaranya ada yang mendaftar dua sekolah di jalur prestasi. Penyisiran data tersebut akan dipastikan dimana pelamar pasti diterima. Pendaftar ganda lainnya juga dicontohkan Astika, siswa yang tinggal di Kelurahan Liligundi, Kecamatan/Kabupaten Buleleng. Secara kewilayahan siswa tersebut memungkinkan untuk melamar di SMPN 6 Singaraja. Namun jika mengacu pada jarak tempuh rumah ke sekolah terdekat menggunakan aplikasi google map, maka siswa yang bersangkutan wajib sekolah di SMPN 1 Sukasada. “Ini yang juga kami pastikan dalam penyisiran data besok (Selasa, Red). Karena berkas pendaftaran pertama juga belum dicabut. Nanti akan disisir menggunakan Nomor Induk Siswa Nasional (NISN), langsung dapat dilihat nama yang terdaftar ganda,” imbuh dia.

Sementara itu, kondisi selisih lebih ratusan siswa yang mendaftar di jenjang SMP, dipastikan dalam jumlah aman. Karena sejauh ini selain potensi pendaftar ganda, kuota di sekolah swasta dan madrasah masih mencukupi untuk menampung 800 orang siswa. Jika dalam proses penyisiran masih ditemukan selisih lebih, Astika mengatakan Disdikpora akan mengambil kewenangan untuk menempatkan calon siswa sesuai dengan zonasi masing-masing. *k23

Komentar