nusabali

Puluhan UMKM Klungkung Pamerkan Produk Lokal

  • www.nusabali.com-puluhan-umkm-klungkung-pamerkan-produk-lokal

SEMARAPURA, NusaBali
Bea Cukai Denpasar bekerjasama dengan Pemkab Klungkung menggelar seminar dan pameran puluhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), di ruang rapat Praja Mandala, Kantor Bupati Klungkung, Rabu (23/6) pagi.

Kegiatan ini  mengangkat tema ‘Peningkatan Potensi UMKM Untuk Pemulihan Ekonomi Nasional’. Pameran itu digelar di halaman Kantor Bupati Klungkung, diikuti sekitar 20 pelaku UMKM. UMKM ini menampilkan produk lokal, di antaranya kain endek, Uyah Kusamba, dan pelbagai produk lainnya.

Kepala Kantor Bea Cukai Denpasar Kusuma Wati Wahyuningsih mengatakan kegiatan ini untuk meningkatkan kualitas, pengetahuan para pelaku UMKM, dan membantu memromosikan produk UMKM. "Semua kegiatan juga dilakukan dari hulu hingga hilir. Untuk dari hulu, kami bekerjasama dengan pemerintah daerah. Sedangkan dari hilir atau pemasarannya bekerjasama dengan Kementerian Perdagangan," ujar Wahyuningsih.

Dia mengharapkan dengan pameran ini pemasaran hasil produksi UMKM bisa lancar. "Semoga kegiatan ini menjadi wadah bagi para peserta untuk membangkitkan kembali UMKM di Kabupaten Klungkung," Wahyuningsih.

Wakil Bupati Klungkung I Made Kasta, usai membuka seminar, juga mengunjungi pameran. Hadir, Kepala Dinas Koperasi dan UKM dan Perdagangan Kabupaten Klungkung I Wayan Ardiasa serta undangan terkait lainnya.

Dalam kesempatan itu, Wabup Kasta mengajak semua pihak untuk bersama-sama menjaga semangat pantang menyerah dalam membangkitkan UMKM, Sehingga sektor perekonomian tetap terjaga dengan baik.

Wabup Kasta juga menyampaikan agar para peserta yang mengikuti kegiatan seminar ini benar-benar bisa memahami dengan baik. Semangat pantang menyerah agar terus dilakukan guna membangkitkan perekonomian di masa pendemi ini. "Tentu hal itu tidak serta merta bisa berjalan tanpa ada dukungan dari Pemerintah Pusat, termasuk para akademisi," ujar Wabup asal Desa Akah, Kecamatan Klungkung ini.

Wabup Kasta menambahkan agar pihak Bea Cukai benar-benar memberikan pemahaman bagaimana cara ekspor oleh UMKM. Pemerintah Pusat maupun daerah tentu juga tidak tinggal diam menghadapi kondisi kini. Pemerintah telah meluncurkan berbagai program guna mempercepat pemulihan ekonomi nasional. Antara lain, percepatan realisasi program perlindungan sosial (perlinsos) yang mencakup Program Keluarga Harapan (PHK), penyaluran bantuan sosial, Bantuan Sosial Tunai (BST), Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD), dan lainnya. *wan

Komentar