Siapkan Vaksinasi Sore dan Malam
Klungkung Genjot Capaian Vaksinasi Covid-19
Vaksinasi sore atau malam ini untuk memberikan kesempatan bagi warga yang beraktivitas atau memiliki kesibukan di pagi hari.
SEMARAPURA, NusaBali
Pemkab Klungkung kini mempercepat penyelesaian vaksinasi Covid-19 untuk seluruh masyarakat wajib vaksin. Selain mendatangi sasaran penerima vaksin, Pemkab juga akan menambah jam layanan vaksinasi pada sore dan malam hari.
Hal itu disampaikan Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta saat memimpin rapat pembahasan pelaksanaan vaksinasi dan perkembangan Covid-19, di ruang rapat Kantor Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Klungkung, Selasa (22/6). Hadir, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Klungkung, Sekda Klungkung I Gede Putu Winastra, dan pejabat terkait lainnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati Suwirta menyampaikan, untuk mempercepat penyelesaian vaksinasi, selain pagi juga akan dilakukan pelayanan vaksinasi pada sore hingga malam hari. "Vaksinasi sore atau malam ini untuk memberikan kesempatan bagi warga yang beraktivitas atau memiliki kesibukan di pagi hari," kata Bupati Suwirta.
Jelas Bupati, vaksinasi akan melibatkan tim Dinas Kesehatan bersama petugas TNI dan Polri. Untuk menjaga validatas data, petugas jangan hanya menggunakan aplikasi, melainkan tetap mendata secara manual. Upaya ini dilakukan agar masyarakat tidak ada yang tercecer dari vaksinasi. "Kita harus berani bekerja dari pagi hingga malam hari, agar pelaksanaan vaksinasi ini tetap berjalan maksimal," ujar tokoh koperasi di Klungkung ini.
Bupati menegaskan, tidak kalah penting dalam hal menggunakan anggaran apapun bentuknya, baik untuk menangani Covid-19 dan keperluan lainnya, harus dijalankan sesuai dengan aturan yang berlaku. Bupati juga minta tim mengantisipasi dengan baik para penduduk pendatang (duktang). "Suruh mereka (duktang,Red) untuk
menunjukkan data vaksinasi atau test rapid terakhir," tegas bupati asal Dusun Ceningan, Desa Lembongan, Kecamatan Nusa Penida ini.
Tidak kalah pentingnya, papar Bupati, penerapan protokol kesehatan harus dijaga dengan baik. Karena belakangan ini banyak masyarakat yang sedang menggelar upacara ngaben massal. "Kita harus tetap semangat untuk menuntaskan penyelesaian vaksinasi agar masyarakat terhindar dari penularan Covid-19," harapnya.
Sekda Klungkung I Gede Putu Winastra menyebutkan jumlah cakupan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Klungkung sampai Senin (21/6) mencapai 63,15 persen, Jumlah sasaran vaksinasi di Kabupaten Klungkung 151.036 orang. Masyarakat yang sudah mendapatkan vaksinasi dosis pertama 95.382 orang atau 63,15 persen. Sedangkan, cakupan vaksinasi dosis kedua 28.145 orang atau 18,63 persen.
Selain itu, jelas Sekda, ada enam desa yang cakupan vaksinasinya di atas 90 persen yaitu Desa Timuhun, Kecamatan Banjarangkan, Desa Gelgel dan Kelurahan Semarapura Kaja, Kecamatan Klungkung, Desa Kutampi, Desa Jungut Batu, dan Desa Lembongan, Kecamatan Nusa Penida. Sedangkan, ada 15 desa yang cakupan vaksinasinya di bawah 50 persen, yakni di Kecamatan Banjarangkan diantaranya Desa Bungbungan, Desa Tusan, dan Desa Tihingan. Di Kecamatan Klungkung ada 6 kelurahan/desa yaitu Kelurahan Semarapura Kangin, Kelurahan Semarapura Tengah, Kelurahan Semarapura Kelod, Kelurahan Semarapura Kelod Kangin, Desa Tangkas, dan Desa Tegak. Di Kecamatan Dawan hanya Desa Paksebali, dan Kecamatan Nusa Penida terdapat 5 desa, yaitu Desa Batu Kandik, Bungamekar, Tanglad, Kutampi Kaler, dan Suana.
Usai memimpin rapat, Bupati Suwirta meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Dusun Penasan, Desa Tihingan, Kecamatan Banjarangkan, dan Banjar Sangging, Desa Kemasan, Kecamatan Klungkung. Sedangkan Wakil Bupati Klungkung I Made Kasta meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Desa Bungbungan, Kecamatan Banjarangkan. *wan
Hal itu disampaikan Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta saat memimpin rapat pembahasan pelaksanaan vaksinasi dan perkembangan Covid-19, di ruang rapat Kantor Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Klungkung, Selasa (22/6). Hadir, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Klungkung, Sekda Klungkung I Gede Putu Winastra, dan pejabat terkait lainnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati Suwirta menyampaikan, untuk mempercepat penyelesaian vaksinasi, selain pagi juga akan dilakukan pelayanan vaksinasi pada sore hingga malam hari. "Vaksinasi sore atau malam ini untuk memberikan kesempatan bagi warga yang beraktivitas atau memiliki kesibukan di pagi hari," kata Bupati Suwirta.
Jelas Bupati, vaksinasi akan melibatkan tim Dinas Kesehatan bersama petugas TNI dan Polri. Untuk menjaga validatas data, petugas jangan hanya menggunakan aplikasi, melainkan tetap mendata secara manual. Upaya ini dilakukan agar masyarakat tidak ada yang tercecer dari vaksinasi. "Kita harus berani bekerja dari pagi hingga malam hari, agar pelaksanaan vaksinasi ini tetap berjalan maksimal," ujar tokoh koperasi di Klungkung ini.
Bupati menegaskan, tidak kalah penting dalam hal menggunakan anggaran apapun bentuknya, baik untuk menangani Covid-19 dan keperluan lainnya, harus dijalankan sesuai dengan aturan yang berlaku. Bupati juga minta tim mengantisipasi dengan baik para penduduk pendatang (duktang). "Suruh mereka (duktang,Red) untuk
menunjukkan data vaksinasi atau test rapid terakhir," tegas bupati asal Dusun Ceningan, Desa Lembongan, Kecamatan Nusa Penida ini.
Tidak kalah pentingnya, papar Bupati, penerapan protokol kesehatan harus dijaga dengan baik. Karena belakangan ini banyak masyarakat yang sedang menggelar upacara ngaben massal. "Kita harus tetap semangat untuk menuntaskan penyelesaian vaksinasi agar masyarakat terhindar dari penularan Covid-19," harapnya.
Sekda Klungkung I Gede Putu Winastra menyebutkan jumlah cakupan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Klungkung sampai Senin (21/6) mencapai 63,15 persen, Jumlah sasaran vaksinasi di Kabupaten Klungkung 151.036 orang. Masyarakat yang sudah mendapatkan vaksinasi dosis pertama 95.382 orang atau 63,15 persen. Sedangkan, cakupan vaksinasi dosis kedua 28.145 orang atau 18,63 persen.
Selain itu, jelas Sekda, ada enam desa yang cakupan vaksinasinya di atas 90 persen yaitu Desa Timuhun, Kecamatan Banjarangkan, Desa Gelgel dan Kelurahan Semarapura Kaja, Kecamatan Klungkung, Desa Kutampi, Desa Jungut Batu, dan Desa Lembongan, Kecamatan Nusa Penida. Sedangkan, ada 15 desa yang cakupan vaksinasinya di bawah 50 persen, yakni di Kecamatan Banjarangkan diantaranya Desa Bungbungan, Desa Tusan, dan Desa Tihingan. Di Kecamatan Klungkung ada 6 kelurahan/desa yaitu Kelurahan Semarapura Kangin, Kelurahan Semarapura Tengah, Kelurahan Semarapura Kelod, Kelurahan Semarapura Kelod Kangin, Desa Tangkas, dan Desa Tegak. Di Kecamatan Dawan hanya Desa Paksebali, dan Kecamatan Nusa Penida terdapat 5 desa, yaitu Desa Batu Kandik, Bungamekar, Tanglad, Kutampi Kaler, dan Suana.
Usai memimpin rapat, Bupati Suwirta meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Dusun Penasan, Desa Tihingan, Kecamatan Banjarangkan, dan Banjar Sangging, Desa Kemasan, Kecamatan Klungkung. Sedangkan Wakil Bupati Klungkung I Made Kasta meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Desa Bungbungan, Kecamatan Banjarangkan. *wan
Komentar