KONI Denpasar Berpotensi Tambah Empat Cabor Baru

Yakni, Cabor Esport, Binaraga, Angkat Berat, dan Angkat Besi. Sebelum disahkan, mereka harus terlebih dulu presentasi pada peserta RAT sebanyak 42 Pengkot di KONI Denpasar. Jika tidak ada permasalahan sangat krusial, keempat cabang olahraga tersebut akan disahkan sebagai anggota KONI Kota Denpasar.

"Administrasi keempat cabor sampai saat ini tidak ada masalah. Struktur organisasi dan nama nama pengurusnya sudah lengkap. Juga susunan pengurus di provinsi sudah ada. SK untuk Pengkot Cabor masing-masing juga sudah ada. Tinggal proses presentasi harus diikuti sebaik mungkin," kata Sekum KONI Denpasar, Made Darmiyasa, Jumat (18/6).

Darmiyasa berharap tidak ada hambatan. Jika diterima peserta RAT akan disahkan secara otomatis dan akan menambah jumlah cabor di KONI Kota Denpasar. Bila sebelumnya ada 42 cabor, jika ditambah empat cabor baru, maka menjadi 46 Pengkot Cabor di KONI Kota Denpasar.

Mantan Sekum Pengprov PBSI Bali itu menyebutkan, penambahan tersebut sebenarnya bukan barang baru lagi. Sebab, binaraga, angkat berat, dan angkat besi awalnya dibawah naungan Pengkot PABBSI. Namun kini dipisah menjadi tiga cabor, yang prosesnya diawali PB PABBSI, lalu Pengprov PABBSI. Bahkan di KONI Bali juga sudah disahkan resmi terpisah menjadi tiga cabor. Makanya, kata Darmiyasan, pemisahan resmi masuk KONI Kota Denpasar juga disahkan melalui prosedur RAT KONI Kota Denpasar tahun 2021.

Darmiyasa juga menambahkan, hal lain dalam RAT kemungkinan soal pembahasan program kerja KONI Kota Denpasar tahun 2022. Apa yang diinginkan Pengkot Cabor menatap tahun 2022. Pada tahun 2022 ada Porprov Bali XV, yang rencananya disebar venue ke semua daerah.

"KONI Denpasar sifatnya mengakomodir apa yang diinginkan Pengkot Cabor, kemudian dibahas secara detail langkah apa yang bisa dilakukan dalam fokus meningkatkan prestasi atlet Kota Denpasar," kata Made Darmiyasa. *dek