nusabali

Lawan Belgia, Denmark Tuntut UEFA Ubah Prosedur

  • www.nusabali.com-lawan-belgia-denmark-tuntut-uefa-ubah-prosedur

KOPENHAGEN, NusaBali
Federasi Sepak Bola Denmark (DBU) meminta badan sepak bola Eropa UEFA mengubah prosedur pertandingan, setelah gelandang Christian Eriksen pingsan dalam laga Euro 2020 melawan Finlandia dan keputusan untuk melanjutkan pertandingan.

Kamis tengah malam ini Timnas Denmark akan menghadapi Belgia. Denmark ditawari kesempatan memulai kembali pertandingan pada malam yang sama atau pukul 12.00 tengah hari pada hari berikutnya. Meski para pemain Denmark terguncang, mereka tetap melanjutkan pertandingan dan kalah 0-1. Namun, pelatih Kasper Hjulmand dan para pemainnya sejak itu mengatakan bahwa mereka lebih suka untuk tidak bermain.

"Itu keputusan yang salah dan benar-benar tidak dapat dipertahankan bahwa para pemain harus berada di lapangan begitu cepat setelah pengalaman yang mengerikan itu," kata ketua DBU Jesper Moller dalam pernyataan pada Rabu (16/6).

Menurut dokter yang menangani Eriksen, pemain Inter Milan itu menderita serangan jantung di lapangan dan dibawa ke rumah sakit di mana ia sekarang dalam proses pemulihan.

UEFA mendapatkan menerima kritik tajam dari mantan pemain timnas Denmark Peter Schmeichel dan Michael Laudrup, dengan mengatakan pilihan untuk melanjutkan pertandingan pada Sabtu atau Minggu bukanlah pilihan tepat. Dalam pernyataannya, UEFA memutuskan memulai kembali laga hanya setelah kedua tim meminta menyelesaikan pertandingan pada malam yang sama."

Sementara itu, Timnas Denmark akan berhadapan Belgia pada matchday 2 Grup B Euro 2020, Kamis (17/6) malam ini, di Parken Stadium, Kopenhagen. Denmark mengawali langkah dengan kekalahan dan insiden menyesakkan. Melawan tim debutan Finlanda, mereka takluk 0-1.

Lalu laga di Parken Stadium sempat terhenti menyusul gelandang Denmark, Christian Eriksen kolaps, tapi kemudian dilanjutkan. Kini kondisi Eriksen sudah membaik dan timnya kini fokus ke laga kontra Belgia.

Belgia merupakan salah satu kandidat juara. Mereka membuktikannya dengan menumbangkan Rusia di Saint Petersburg tiga gol tanpa balas. Thomas Meunier menyumbang satu gol, sedangkan Romelu Lukaku memborong dua.

Lukaku, yang merupakan rekan Eriksen di klub Inter Milan, menunjukkan dukungannya pada gelandang Denmark itu setelah membobol gawang Rusia. Sekarang, Lukaku dan rekan-rekannya akan menghadapi Denmark.

Simpati terhadap Eriksen tetap ada. Namun, di atas lapangan, profesionalisme dan sportivitas akan selalu dijaga. Belgia takkan 'mengalah'. Denmark akan harus berjuang sekuat tenaga jika ingin menghindari kekalahan kedua. *

Komentar