Peserta Pelatihan Calon Naker Lulus Uji Kompetensi
AMLAPURA, NusaBali
Unit Pelaksana Teknis Daerah Balai Latihan Kerja (UPTD BLK) menggelar 9 paket calon tenaga kerja.
Pelatihan digelar pada pertengahan Mei 2021 di UPTD BLK, Jalan Ahmad Yani Amlapura. Para peserta pelatihan dinyatakan lulus uji kompetensi. Mereka mengikuti uji kompetensi tingkat dasar. Dana pelatihan bersumber dari APBN dan APBD.
Kadis Tenaga Kerja Karangasem I Nyoman Suradnya didampingi Kepala UPTD BLK I Komang Eli Kusuma mengatakan, pelatihan 9 paket calon tenaga kerja mulai Rabu (10/2) berakhir Senin (10/5). “Sesuai ketentuan dari Kementerian Tenaga Kerja, pelatihan kali ini satu paket dengan uji kompetensi. Petugas penguji dari BNSP (Badan Nasional Standar Pendidikan). Begitu selesai pelatihan, langsung uji kompetensi,” jelas Nyoman Suradnya, Rabu (16/6).
Ditegaskan, peserta pelatihan yang dinyatakan lulus uji kompetensi tingkat dasar. Pelatihan calon penjahit, hanya mengerti cara menjahit, memotong kain, membuat pola, dan mengukur badan. Belum bisa melakukan inovasi sesuai perkembangan masa kini. Begitu juga untuk otomotif, hanya mengerti membuka mesin, membersihkan, dan memasang lagi. “Mengenai inovasi dan meningkatkan kemampuan akan berkembang saat mereka bekerja,” jelas Nyoman Suradnya.
Dijelaskan, tiap paket pesertanya 16 orang. Masing-masing pembuatan roti dan kue dengan instruktur Sugiatna, teknisi AC dengan instruktur Antonius Edi Kurniawan, listrik dengan instruktur I Made Sariana dan I Komang Selamet Riasa, Teknik Informatika Komputer dengan instruktur I Putu Eri Hartadi, menjahit dengan instruktur Handayani, otomotif dengan instruktur I Komang Trisila, dan AA Wirajaya, tata rias dengan instruktur Wayan Pariasi, dan administrasi dengan instruktur Ni Made Novilasari.
Komang Eli Kusuma mengatakan, pelatihan dibagi dua shift. Shift pagi pukul 07.30-12.00 Wita, shift siang pukul 11.30-17.00 Wita, tanpa ada jam istirahat. Komang Eli Kusama mengatakan, usai menjalani pelatihan dan dinyatakan lulus uji kompetensi mesti melanjutkan magang. Tujuannya ilmu ketrampilan yang didapatkan agar terus dipraktekkan sehingga menjadi tenaga terampil dan mahir. “Khusus peserta yang lulus paket pembuatan roti dan kue, jika menemui kesulitan bisa langsung menanyakan ke instruktur di perumahan UPTD BLK,” saran Komang Eli Kusuma. *k16
Kadis Tenaga Kerja Karangasem I Nyoman Suradnya didampingi Kepala UPTD BLK I Komang Eli Kusuma mengatakan, pelatihan 9 paket calon tenaga kerja mulai Rabu (10/2) berakhir Senin (10/5). “Sesuai ketentuan dari Kementerian Tenaga Kerja, pelatihan kali ini satu paket dengan uji kompetensi. Petugas penguji dari BNSP (Badan Nasional Standar Pendidikan). Begitu selesai pelatihan, langsung uji kompetensi,” jelas Nyoman Suradnya, Rabu (16/6).
Ditegaskan, peserta pelatihan yang dinyatakan lulus uji kompetensi tingkat dasar. Pelatihan calon penjahit, hanya mengerti cara menjahit, memotong kain, membuat pola, dan mengukur badan. Belum bisa melakukan inovasi sesuai perkembangan masa kini. Begitu juga untuk otomotif, hanya mengerti membuka mesin, membersihkan, dan memasang lagi. “Mengenai inovasi dan meningkatkan kemampuan akan berkembang saat mereka bekerja,” jelas Nyoman Suradnya.
Dijelaskan, tiap paket pesertanya 16 orang. Masing-masing pembuatan roti dan kue dengan instruktur Sugiatna, teknisi AC dengan instruktur Antonius Edi Kurniawan, listrik dengan instruktur I Made Sariana dan I Komang Selamet Riasa, Teknik Informatika Komputer dengan instruktur I Putu Eri Hartadi, menjahit dengan instruktur Handayani, otomotif dengan instruktur I Komang Trisila, dan AA Wirajaya, tata rias dengan instruktur Wayan Pariasi, dan administrasi dengan instruktur Ni Made Novilasari.
Komang Eli Kusuma mengatakan, pelatihan dibagi dua shift. Shift pagi pukul 07.30-12.00 Wita, shift siang pukul 11.30-17.00 Wita, tanpa ada jam istirahat. Komang Eli Kusama mengatakan, usai menjalani pelatihan dan dinyatakan lulus uji kompetensi mesti melanjutkan magang. Tujuannya ilmu ketrampilan yang didapatkan agar terus dipraktekkan sehingga menjadi tenaga terampil dan mahir. “Khusus peserta yang lulus paket pembuatan roti dan kue, jika menemui kesulitan bisa langsung menanyakan ke instruktur di perumahan UPTD BLK,” saran Komang Eli Kusuma. *k16
Komentar