Buleleng Segera Dapat Bantuan Tim Vaksinasi
Sebanyak 7 tim berasal dari Pemprov Bali, Polda Bali, Polres Buleleng. Tim vaksinasi ini akan bekerja selama 5 hari penuh di Buleleng.
SINGARAJA, NusaBali
Gerakan maraton Pemerintah Provinsi Bali mengejar realisasi vaksinasi Covid-19 sebesar 70 persen dari jumlah penduduk terus dilakukan. Untuk itu, Satgas Penanganan Covid-19 Buleleng akan mendapat bantuan 7 tim vaksinasi, baik dari Pemprov Bali, Polda Bali, dan dari Polres Buleleng.
Sekretaris Satgas Penanganan Covid-19 Buleleng Gede Suyasa, mengatakan bantuan tim vaksinasi tersebut akan dimulai pada Senin (14/6) besok. Seluruh tim akan membantu selama lima hari penuh di Buleleng. Sehingga dalam sehari dapat menyelesaikan 1.000 dosis. “Ini bahu membahu sehingga bisa segera tercapai target 70 persen vaksinasi di Buleleng dengan total jumlah sasaran 578.000 jiwa,” kata Suyasa yang juga Sekda Buleleng, Sabtu (12/6).
Dia mengatakan sejauh ini capaian vaksinasi di Buleleng selama satu setengah bulan ini sudah mencapai 170.000 sasaran. Sedangkan tambahan dosis vaksin yang masih tersedia hingga kemarin sebanyak 53.000 dosis, ditargetkan dapat dituntaskan akhir pekan depan, dengan bantuan tim vaksinasi.
“Kami dorong warga dengan semangat datang ke pos vaksinasi. Kalau akhir Juli nanti sudah tuntas target kita, maka akan ada relaksasi yang lebih luas, seperti pembukaan border di bandara,” imbuh mantan Kepala Bappeda Buleleng ini.
Penambahan tim vaksinasi dari Pemprov Bali, Polda Bali, dan Polres Buleleng akan dimantapkan kembali, skema pelaksanaan, kelurahan yang disasar hingga penempatan titik vaksinasi.
Sementara itu, perkembangan kasus konfirmasi baru di Buleleng, Sabtu (12/6), tercatat sebanyak 4 orang. Mereka, 2 orang di antaranya berasal dari Kecamatan Buleleng dan 1 orang masing-masing dari Kecamatan Sukasada dan Seririt.
Sedangkan di hari yang sama Satgas Kabupaten juga mencatatkan 5 orang pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh. Sebanyak 2 orang masing-masing dari Kecamatan Buleleng dan Sukasada, serta 1 orang dari Kecamatan Sawan. Perkembangan kasus konfirmasi baru menambah jumlah kasus konfirmasi kumulatif menjadi 4.055 orang. Namun sebanyak 3.844 orang di antaranya sudah dinyatakan sembuh, 170 orang meninggal dunia, dan 41 orang masih dalam masa perawatan. *k23
Gerakan maraton Pemerintah Provinsi Bali mengejar realisasi vaksinasi Covid-19 sebesar 70 persen dari jumlah penduduk terus dilakukan. Untuk itu, Satgas Penanganan Covid-19 Buleleng akan mendapat bantuan 7 tim vaksinasi, baik dari Pemprov Bali, Polda Bali, dan dari Polres Buleleng.
Sekretaris Satgas Penanganan Covid-19 Buleleng Gede Suyasa, mengatakan bantuan tim vaksinasi tersebut akan dimulai pada Senin (14/6) besok. Seluruh tim akan membantu selama lima hari penuh di Buleleng. Sehingga dalam sehari dapat menyelesaikan 1.000 dosis. “Ini bahu membahu sehingga bisa segera tercapai target 70 persen vaksinasi di Buleleng dengan total jumlah sasaran 578.000 jiwa,” kata Suyasa yang juga Sekda Buleleng, Sabtu (12/6).
Dia mengatakan sejauh ini capaian vaksinasi di Buleleng selama satu setengah bulan ini sudah mencapai 170.000 sasaran. Sedangkan tambahan dosis vaksin yang masih tersedia hingga kemarin sebanyak 53.000 dosis, ditargetkan dapat dituntaskan akhir pekan depan, dengan bantuan tim vaksinasi.
“Kami dorong warga dengan semangat datang ke pos vaksinasi. Kalau akhir Juli nanti sudah tuntas target kita, maka akan ada relaksasi yang lebih luas, seperti pembukaan border di bandara,” imbuh mantan Kepala Bappeda Buleleng ini.
Penambahan tim vaksinasi dari Pemprov Bali, Polda Bali, dan Polres Buleleng akan dimantapkan kembali, skema pelaksanaan, kelurahan yang disasar hingga penempatan titik vaksinasi.
Sementara itu, perkembangan kasus konfirmasi baru di Buleleng, Sabtu (12/6), tercatat sebanyak 4 orang. Mereka, 2 orang di antaranya berasal dari Kecamatan Buleleng dan 1 orang masing-masing dari Kecamatan Sukasada dan Seririt.
Sedangkan di hari yang sama Satgas Kabupaten juga mencatatkan 5 orang pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh. Sebanyak 2 orang masing-masing dari Kecamatan Buleleng dan Sukasada, serta 1 orang dari Kecamatan Sawan. Perkembangan kasus konfirmasi baru menambah jumlah kasus konfirmasi kumulatif menjadi 4.055 orang. Namun sebanyak 3.844 orang di antaranya sudah dinyatakan sembuh, 170 orang meninggal dunia, dan 41 orang masih dalam masa perawatan. *k23
Komentar