Jarang Keluar Kamar, Tamu Hotel Ditemukan Tewas

Korban diketahui chek in, Kamis (3/6) seorang diri. Selama di hotel korban jarang keluar. Diduga korban meninggal karena sakit. Kapolsek Kuta, Kompol I Nyoman Gatra mengungkapkan kematian korban pertama kali diketahui oleh pegawai hotel, Gede Mada Putra, 20 dan Luh Dina Santi Pretiwi, 17. Keduanya diperintahkan oleh senior mereka bernama Novi untuk mengecek di kamar nomor 5357. “Disuruh cek karena tamu asal Sukoharjo, Jawa Tengah itu jarang keluar,” ujar Kompol Gatra.

Saat tiba di depan kamar kedua saksi mengetuk pintu kamar. Setelah beberapa kali diketuk tidak ada respons dari dalam kamar. Saat itu kondisi pintu kamar sedikit terbuka. Akhirnya kedua saksi memutuskan untuk masuk. "Keduanya kaget melihat korban tak bernyawa di tempat tidurnya. Kejadian itu lalu dilaporkan kepada satpam selanjutnya dilaporkan ke Polsek Kuta," ungkap Kompol Gatra.

Menerima laporan itu, jajaran Polsek Kuta langsung mendatangi lokasi kejadian melakukan olah TKP dan menginterogasi saksi-saksi. Pada saat ditemukan dalam posisi tengadah, kepala ke arah timur, kedua kaki menekuk, tangan kanan menekuk di samping kepala, tangan kiri menekuk di atas dada dan masih memakai selimut warna putih pada bagian kaki.

Korban memakai celana color pendek motif garis, baju kaos lengan panjang warna hitam campur abu-abu. Pada badside table dan di atas tempat tidur ditemukan beberapa obat- obatan berbagai jenis. "Hasil pemeriksaan luar tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Melihat barang bukti dan keterangan saksi-saksi diduga korban meninggal karena menderita sakit," ungkap mantan Kabag Ops Polresta Denpasar ini.

Setelah dilakukan serangkaian pemeriksaan di lokasi kejadian, pukul 08.30 Wita jenazah korban dievakuasi oleh tim BPBD Badung ke RSUP Sanglah, Denpasar. "Untuk mengetahui pasti penyebab kematian korban perlu dilakukan tindakan medis. Dugaan sementara meninggal karena sakit," tandasnya. *pol