Petugas Kebersihan Temukan Orok Ngambang di Pantai Sanur

Orok malang itu ditemukan ngambang di air tersangkut tali jangkar jukung milik warga. Mandor petugas kebersihan di kawasan Pantai Sanur, Ni Made Mutiasih, 46, dikonfirmasi melalui telepon kemarin mengatakan orok itu awalnya ditemukan pengunjung pantai. Namun tidak dihiraukan karena dikira sampah yang tersangkut.

Karena menaruh curiga seorang petugas, Ni Wayan Budiarti yang merupakan rekan dari Mutiasih bersama-sama mengangkat benda mencurigakan itu. Ternyata itu adalah orok. Setelah dilihat seksama di sekitar lokasi juga ditemukan ari-arinya. Lalu keduanya mengangkat orok itu ke darat.

"Kondisinya masih utuh. Masih ada darah segarnya. Sepertinya baru dibuang oleh orangtuanya. Awalnya kami kira sampah. Mengetahui itu adalah orok saya langsung lapor ke Polsek Denpasar Selatan," ungkap Mutiasih.

Menerima laporan itu jajaran Polsek Denpasar Selatan berkoordinasi dengan BPBD Kota Denpasar langsung mendatangi lokasi kejadian. Setelah dilakukan serangkaian pemeriksaan orok malang itu dievakuasi ke RSUP Sanglah Denpasar. "Saat ditemukan orok itu tanpa sehelai kain pada tubuhnya. Ari-arinya sudah terlepas karena pusarnya putus. Anggota masih melakukan penyelidikan. Hingga saat ini belum ada titik terang siapa orangtua yang tega membuang buah hatinya itu," ungkap Kasubbag Humas Polresta Denpasar, Iptu Ketut Sukadi. *pol