nusabali

Bupati Giri Prasta Pastikan Akomodasi Taat Prokes Jelang WFB

  • www.nusabali.com-bupati-giri-prasta-pastikan-akomodasi-taat-prokes-jelang-wfb

MANGUPURA, NusaBali
Program Work From Bali (WFB) yang dikoordinasikan langsung Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan, mendapat sambutan positif Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta.

Menurut Bupati Giri Prasta kebijakan ini diyakini akan berpengaruh besar terhadap industri pariwisata.
“Sebanyak 80 persen PAD (Pendapatan Asli Daerah) Badung berasal dari pajak hotel dan restoran. Karena itu kami mendukung pertumbuhan pariwisata domestik,” ujar Bupati Giri Prasta di sela acara penandatanganan MOU antara Pemerintah Kabupaten Badung dengan Ombudsman RI Perwakilan Bali di Denpasar, Jumat (4/6).

Sebagai upaya mendukung bangkitnya sektor wisata di Bali, Bupati Giri Prasta menyebut Pemerintah Kabupaten Badung sangat gencar dalam melaksanakan vaksinasi kepada masyarakat guna memperluas cakupan zona hijau. Berdasarkan data sementara sudah ada 283.000 masyarakat Badung yang sudah divaksin. “Kami juga sudah mendapatkan 50.000 tambahan vaksin, kami rasa akhir bulan ini akan tuntas untuk semua wilayah,” kata Bupati Giri Prasta.

Bupati asal Desa Pelaga, Kecamatan Petang itu mengklaim setiap zona di Kabupaten Badung sudah menerapkan protokol kesehatan (prokes) dengan baik. Selain itu, Pemkab Badung juga memastikan semua akomodasi wisata yang ada di Badung mematuhi prokes berbasis Cleanliness Health, Safety, and Environmental Sustainability (CHSE).

“Inilah jaminan zona hijau untuk pemulihan pariwisata sebagai bentuk kesiapan Badung dalam menyambut wacana pemerintah pusat membuka pariwisata internasional pada Juli 2021, melalui skema travel Bubble,” jelas Bupati Giri Prasta.

Sedangkan terkait upaya Badung dalam menjaga ketahanan ekonomi dan pangan masyarakat ditengah pandemi, Bupati Giri Prasta mengatakan berupaya mendorong pertumbuhan UMKM melalui pemberian stimulus serta menggalakkan kegiatan urban farming di tengah masyarakat. “Berkenaan kondisi darurat pandemi dan darurat ekonomi yang ada saat ini, masyarakat kita ajak semangat untuk sehat dulu, setelah itu baru melakukan pemulihan ekonomi. Kami sangat berterima kasih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Badung, yang sudah sangat taat dalam mematuhi protokol kesehatan,” tandasnya. *ind

Komentar