Panitia Nyurat Pararem Bendesa Selumbung Diganti

I Wayan Gede digantikan oleh I Wayan Sulandra. Sebab Wayan Gede perlu istirahat pasca operasi mata. Sementara penggantinya, Wayan Sulandra menyatakan kesiapannya terlibat dalam nyurat pararem ngadegang Bendesa Adat Selumbung.  

Wayan Sulandra yang menggantikan Wayan Gede bergabung dengan I Made Pasek dari keturunan Pasek, I Ketut Dharma dari keluarga Panyarikan, dan I Ketut Witarsa dari keluarga Kubayan. Mereka mendapatkan tugas nyurat pararem ngadegang Bendesa Adat Selumbung. Setelah mengantongi SK dari prajuru Desa Adat Selumbung, panitia nyurat pararem ini siap melaksanakan tugasnya. “Saya direkomendasi dari keluarga Bendesa karena pak Wayan Gede usai menjalani operasi mata,” ungkap Wayan Sulandra saat ditemui kediamannya, Banjar Selumbung, Selasa (1/6).

Dijelaskan, tugas panitia adalah nyurat pararem ngadegang Bendesa Adat Selumbung menyangkut syarat-syarat jadi Bendesa, Pasek, Panyarikan, dan Kubayan. Masing-masing jabatan itu berdasarkan keturunan (seserodan). Bendesa Alitan Majelis Desa Adat (MDA) Kecamatan Manggis I Wayan Reni dan Panyarikan MDA Kecamatan Manggis I Komang Nuriada membenarkan unsur kepanitiaan ngadegang Bendesa Adat Selumbung telah lengkap dari empat utusan mengacu keturunan dan awig-awig setempat.

Dijelaskan, panitia ini belum bisa bekerja karena belum mengantongi SK dari prajuru Desa Adat Selumbung. Salah seorang prajuru Desa Adat Selumbung, Jro Kekeran, dari keluarga Pasek saat dihubungi menolak memberikan tanggapan. “Saya tidak mau komentar soal kepanitiaan di Desa Adat Selumbung,” elak Jro Kekeran. *k16