nusabali

12.066 Anjing di Tabanan Sudah Disuntik VAR

  • www.nusabali.com-12066-anjing-di-tabanan-sudah-disuntik-var

TABANAN, NusaBali
Selain menggencarkan vaksinasi Covid-19, Kabupaten Tabanan juga menggenjot vaksinasi anti rabies (VAR).

Sejak vaksinasi dimulai April 2021 lalu, Bidang Peternakan Dinas Pertanian Tabanan telah memvaksin 12.066 ekor anjing. Vaksinasi anjing tersebut terlebih dahulu mengutamakan pada desa yang zona merah rabies.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Tabanan I Nyoman Budana, menjelaskan vaksinasi rabies sudah dilakukan pada April 2021. Prioritas vaksinasi menyasar 133 desa di Tabanan. Namun sebagai awal vaksinasi dimulai dari desa yang dinyatakan zona merah, karena terdapat anjing yang positif rabies. “Vaksinasi mulainya April lalu di Desa Denbatas (Kecamatan Tabanan) sejak ditemukan kasus positif pada anjing April lalu,” ungkap Budana, Jumat (28/5).

Kata Budana dari laporan yang direkap, daerah yang dinyatakan zona merah adalah Desa Berembeng, Desa Wanagiri Kauh, Kecamatan Selemadeg karena sebelumnya ditemukan kasus anjing positif rabies sekitar tahun 2020 lalu. “Desa Batuaji, Kecamatan Kerambitan juga menjadi atensi vaksinasi karena sebelumnya ditemukan kasus,” tegas Budana.

Sementara itu Plt Kabid Peternakan Dinas Pertanian Tabanan Ni Nengah Pipin Windari, menambahkan sejak April hingga 27 Mei 2021, jumlah anjing yang sudah disuntik VAR sebanyak 12.066 ekor atau sudah mencapai 16,98 persen dari target 71.062 ekor anjing. “Kalau data per hari ini (Jumat kemarin) masih direkap,” imbuhnya.

Pipin Windari menegaskan untuk mencapai target vaksinasi tersebut sudah tersedia 25.000 dosis vaksin yang diberikan oleh Pemprov Bali. “Jumlah dosis memang kurang, namun kami di Tabanan sudah mengalokasikan 12.000 dosis yang saat ini sedang proses di e-katalog,” ucap Pipin Windari.

Disinggung mengenai data kasus positif rabies di Tabanan dalam kurun waktu dua tahun terakhir, Pipin Windari menyebutkan kasus cenderung menurun dari tahun ke tahun. Dalam dua tahun terakhir atau tahun 2020 dan hingga akhir Mei 2021, baru ditemukan 4 kasus.

Rinciannya, masing-masing satu kasus di Desa Wanagiri Kauh dan Desa Berembeng, Kecamatan Selemadeg, serta satu kasus di Desa Batuaji, Kecamatan Kerambitan pada 2020 lalu. Kemudian kasus yang terjadi di 2021 baru satu kasus positif rabies di Desa Denbantas, Kecamatan Tabanan. “Semoga ke depannya tidak ada lagi kasus positif rabies di Tabanan,” harap Pipin Windari. *des

Komentar