nusabali

8 Guru Lolos Jadi Guru Pendamping

  • www.nusabali.com-8-guru-lolos-jadi-guru-pendamping

AMLAPURA, NusaBali
Sebanyak 8 guru senior dari Karangasem lolos jadi guru pendamping. Mereka bertugas mendampingi calon guru penggerak di tahun 2021.

Tiap guru pendamping bertugas mendampingi 8 calon guru penggerak selama sembilan bulan. Pendampingan dilakukan mulai Januari 2021 berakhir September 2021.  Kadis Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Karangasem I Gusti Ngurah Kartika mengungkapkan, sebanyak delapan guru pendamping itu yakni I Putu Sudibawa (Kasek SMAN Rendang), I Putu Eka Yasdika (guru SMKN Manggis), I Nengah Edi Imawan (guru SMKN Abang), I Made Yuda Adi Putra (guru SMKN Manggis), Pande Gede Eka Sumiartha (guru SDN 1 Seraya), Ida Bagus Gede Eka Putrawan (guru SDN 1 Karangasem), I Made Suardita ((guru SDN 3 Gegelang Kecamatan Manggis), dan I Dewa Ayu Anom Pratiwi (Kasek TK Negeri Pembina Karangasem).

Sebelumnya Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi menggelar seleksi rekrutmen calon guru pendamping pada Oktober 2020. Hasil seleksi, dari Karangasem lolos sebanyak 8 guru. Tugas guru pendamping mendampingi calon guru penggerak. Guru pendamping berperan sebagai motivator, mengevaluasi, dan memberikan umpan balik kepada calon guru penggerak selama mengikuti pendidikan selama sembilan bulan. “Peran guru pendamping memfasilitasi lokakarya setiap sebulan sekali, membuat laporan capaian perkembangan calon guru penggerak,” jelas I Gusti Ngurah Kartika, Kamis (27/5).

Tidak sembarang yang bisa lolos jadi guru pendamping, setidaknya memiliki elektabilitas di masyarakat, berpengalaman di organisasi guru, dan memiliki pengalaman monitoring. Di samping berpengalaman jadi guru minimal 5 tahun. Selama sembilan bulan bertugas mendampingi calon guru penggerak. Delapan guru pendamping dari Karangasem masuk kelompok kelas B, bergabung dengan guru pendamping lainnya jadi jumlahnya 19 guru pendamping dengan fasilitator Ni Nengah Nuadi. Sebanyak 11 guru pendamping lainnya, 10 dari Denpasar dan 1 guru pendamping dari NTT.

I Dewa Ayu Anom Pratiwi mengatakan, tugas guru pendamping setiap bulan memfasilitasi lokakarya. “Tugasnya mendampingi calon guru penggerak agar seluruh program bisa berjalan tuntas selama 9 bulan,” jelas I Dewa Ayu Anom Pratiwi yang juga Ketua IGTKI (Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia) Karangasem. Pendampingan dilakukan selama ini secara online. “Kami mendampingi 8 guru PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) agar semuanya berhasil jadi guru penggerak,” katanya. Guru penggerak tugasnya nanti sebagai pemimpin pembelajaran yang pro aktif dalam mengembangkan pendidikan terpusat sasarannya kepada siswa. *k16

Komentar