nusabali

Kapolresta Ingatkan Bahaya Varian Baru Covid-19

  • www.nusabali.com-kapolresta-ingatkan-bahaya-varian-baru-covid-19

DENPASAR, NusaBali
Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan mengingatkan masyarakat Bali tentang adanya varian baru virus Covid-19 asal India yang sudah masuk ke Indonesia khususnya Bali.

Dikatakan virus varian baru ini tanpa gejala dan bisa menggerogoti tubuh dalam sekejap. Guna mengantisipasi hal itu, Kombes Jansen berharap kerjasama dan kerja keras semua pihak. Perhatikan protokol kesehatan. Perhatikan imbauan perintah. Misalnya larang mudik. Dikatakan larang mudik bukan untuk menghalangi kunjungan keluarga tapi demi keselamatan bersama.

"Kami tidak akan bosan-bosannya menghimbau ke masyarakat, mari kita bekerjasama dan gotong royong memutus mata rantai Covid-19," ungkap Kombes Jansen disela kegiatan Indeks Tata Kelola Polri Online (ITK-O) tahun 2021 yang berlangsung di mapolresta Denpasar, Selasa (11/5) pagi.

Kombes Jansen membeberkan varian baru virus menurut sumber yang diperolehnya menyerang tanpa gejala. Pada saat tes rapid antigen, terindikasi negatif. Virus varian baru ini mudah menyerang orang yang memiliki penyakit bawaan seperti diabetes, jantung.

Kombes Jansen mengatakan Presiden Jokowi dalam penegasan terkait larangan mudik, bukan untuk menghilangkan budaya bersilahturahmi dengan sanak keluarga. Tapi dengan tujuan untuk memutus mata rantai Covid-19.

Penyebaran Covid-19 ini cukup tinggi dan bisa menular ke siapa saja. Kombes Jansen mengaku sempat membaca di media sosial bahwa di Pulau Jawa saat operasi penyekatan terdapat 11 ribu pengendara motor yang dilakukan tes rapid antigen 4 ribu diantaranya terpapar Covid-19.

"Bayangkan kalau mereka ketemu sama keluarganya, bagaimana jadinya. Inilah yang menjadi pertaruhan besar buat kita khususnya Bali. Apalagi dalam 1 tahun lebih ini kita merasakan bagaimana dampak dimana merosotnya pariwisata kita. Beri pengertian kepada anggota keluarga kita semua," ajak Kombes Jansen kepada peserta ITK-O. *pol

Komentar