Tim Hebat vs Bos UCL
Chelsea vs Real Madrid, Kamis Dinihari
Laga kedua tim akan berlangsung terbuka dan alot. Sahin melihat Chelsea punya potensi menang, mengingat mereka mendapatkan momentum bagus. Namun Madrid adalah bos UCL dan punya keajaiban.
LONDON, NusaBali
Chelsea akan menjamu Real Madrid dalam duel panas semifinal leg kedua Liga Champions, di Stamford Bridge, London, Kamis (6/4) dinihari Wita. Sebelumnya, di leg pertama pekan lalu Chelsea berhasil mencuri gol tandang dan menahan imbang Madrid dengan skor 1-1.
Mantan pemain Madrid Nuri Sahin menilai, pertandingan kedua tim akan berlangsung terbuka dan alot. Namun Sahin melihat Chelsea punya potensi menang, mengingat mereka sedang mendapatkan momentum bagus di bawah Thomas Tuchel.
"Kedua tim sedang punya momentum bagus. Chelsea bermain sangat baik di bawah Thomas Tuchel dan secara taktik permainan mereka sangat berbeda," kata Sahin, kepada Goal internasional, Selasa (4/5).
"Mungkin saat ini mereka memainkan taktik terbaik di sepakbola. Anda bisa melihat bahwa mereka punya rencana, dengan tiga bek. Saya kenal pelatihnya dan dia sangat bagus secara taktik," kata Sahin, yang pernah dilatih Tuchel saat di Borussia Dortmund itu.
Meski mengakui ancaman Chelsea, Sahin tetap mendukung Madrid untuk menang. Dia melihat pasukan Zinedine Zidane punya keunggulan mental dan pengalaman di Liga Champions. Madrid adalah bos UEFA Champions League (UCL).
"Namun, di sisi lain ada bos Liga Champions dalam Real Madrid dan Zinedine Zidane! Mereka juga sedang dalam momentum bagus, meski orang-orang berkata mereka tidak sekuat sebelumnya. Saya kira mereka (Madrid) bisa melakukannya. Apa pun yang terjadi, saya kira akan ada pertandingan bagus," kata Sahin.
Sementara itu, manajer Chelsea Thomas Tuchel, antusias menghadapi laga leg kedua semifinal Liga Champions melawan Real Madrid. Merujuk pada masa persiapan timnya, Tuchel mengaku suasana hatinya kini menyenangkan.
Bagi Chelsea, mereka hanya butuh hasil imbang 0-0 untuk lolos ke final. Sebab, Chelsea mengantongi hasil imbang 1-1 pada leg pertama. Chelsea bakal lolos agregat gol tandang jika laga berakhir tanpa gol.
"Kami punya dua sesi latihan sekarang untuk mempersiapkan diri menghadapi Real Madrid, jadi ini akan menyenangkan. Saya sangat senang dengan tim ini di semifinal," kata Tuchel di situs resmi klub.
"Kami merasa siap untuk pertarungan besar dan saya cukup yakin bahwa kami harus memiliki penampilan hebat karena Real Madrid akan menyulitkan kami," tegas Tuchel.
Lebih jauh Tuchel akan menyiapkan strategi anti Sergio Ramos, yang akan kembali turun setelah lama absen karena cidera. Tuchel sadar The Blues menghadapi tim yang lebih tangguh dan lebih alot, bila Ramos masuk dalam skuat Madrid.
Tuchel mengakui kehadiran Ramos akan mengubah keseimbangan pertandingan. Dia sudah menyiapkan rencana, tapi masih belum memilih yang menurutnya paling tepat.
"Jika kami bermain tanpa striker dan Ramos tidak perlu berduel dengan siapa pun, itu juga bisa jadi solusi. Ini tantangan besar bagi kami, sebab Ramos adalah pemimpin tim dan dia bisa menjawab banyak tantangan,"kata Tuchel. *
Mantan pemain Madrid Nuri Sahin menilai, pertandingan kedua tim akan berlangsung terbuka dan alot. Namun Sahin melihat Chelsea punya potensi menang, mengingat mereka sedang mendapatkan momentum bagus di bawah Thomas Tuchel.
"Kedua tim sedang punya momentum bagus. Chelsea bermain sangat baik di bawah Thomas Tuchel dan secara taktik permainan mereka sangat berbeda," kata Sahin, kepada Goal internasional, Selasa (4/5).
"Mungkin saat ini mereka memainkan taktik terbaik di sepakbola. Anda bisa melihat bahwa mereka punya rencana, dengan tiga bek. Saya kenal pelatihnya dan dia sangat bagus secara taktik," kata Sahin, yang pernah dilatih Tuchel saat di Borussia Dortmund itu.
Meski mengakui ancaman Chelsea, Sahin tetap mendukung Madrid untuk menang. Dia melihat pasukan Zinedine Zidane punya keunggulan mental dan pengalaman di Liga Champions. Madrid adalah bos UEFA Champions League (UCL).
"Namun, di sisi lain ada bos Liga Champions dalam Real Madrid dan Zinedine Zidane! Mereka juga sedang dalam momentum bagus, meski orang-orang berkata mereka tidak sekuat sebelumnya. Saya kira mereka (Madrid) bisa melakukannya. Apa pun yang terjadi, saya kira akan ada pertandingan bagus," kata Sahin.
Sementara itu, manajer Chelsea Thomas Tuchel, antusias menghadapi laga leg kedua semifinal Liga Champions melawan Real Madrid. Merujuk pada masa persiapan timnya, Tuchel mengaku suasana hatinya kini menyenangkan.
Bagi Chelsea, mereka hanya butuh hasil imbang 0-0 untuk lolos ke final. Sebab, Chelsea mengantongi hasil imbang 1-1 pada leg pertama. Chelsea bakal lolos agregat gol tandang jika laga berakhir tanpa gol.
"Kami punya dua sesi latihan sekarang untuk mempersiapkan diri menghadapi Real Madrid, jadi ini akan menyenangkan. Saya sangat senang dengan tim ini di semifinal," kata Tuchel di situs resmi klub.
"Kami merasa siap untuk pertarungan besar dan saya cukup yakin bahwa kami harus memiliki penampilan hebat karena Real Madrid akan menyulitkan kami," tegas Tuchel.
Lebih jauh Tuchel akan menyiapkan strategi anti Sergio Ramos, yang akan kembali turun setelah lama absen karena cidera. Tuchel sadar The Blues menghadapi tim yang lebih tangguh dan lebih alot, bila Ramos masuk dalam skuat Madrid.
Tuchel mengakui kehadiran Ramos akan mengubah keseimbangan pertandingan. Dia sudah menyiapkan rencana, tapi masih belum memilih yang menurutnya paling tepat.
"Jika kami bermain tanpa striker dan Ramos tidak perlu berduel dengan siapa pun, itu juga bisa jadi solusi. Ini tantangan besar bagi kami, sebab Ramos adalah pemimpin tim dan dia bisa menjawab banyak tantangan,"kata Tuchel. *
Komentar