nusabali

Nyaris Setahun Hidup Menggelandang, WNA Italia Diamankan Petugas Linmas

  • www.nusabali.com-nyaris-setahun-hidup-menggelandang-wna-italia-diamankan-petugas-linmas

MANGUPURA, NusaBali
Seorang Warga Negara Asing (WNA) yang berasal dari Italia bernama Albani, 60, diamankan petugas Linmas dan LPM Kelurahan Legian di Jalan Benesari tepatnya di depan Kunti Sushi Bar, Legian, Kecamatan Kuta, Badung pada Selasa (4/5) siang.

Diamankannnya WNA tersebut karena hidup menggelandang dan kerap meminta-minta kepada masyarakat. Saat ini, WNA yang bersangkutan masih diamankan di kantor LPM dan dalam tahap koordinasi dengan Satpol-PP dan Imigrasi Kelas I Khusus Ngurah Rai.

Ketua LPM Legian, I Wayan Puspa Negara menerangkan, diamankannya WNA Italia itu setelah menindaklanjuti laporan masyarakat yang terganggu dengan keberadaannya. Pasalnya, WNA tersebut kerap menenteng kayu dan meminta uang di sejumlah toko yang buka. "Tadi laporan masuk pukul 13.00 Wita. Tim LPM langsung berkoordinasi dengan Linmas dan mendatangi lokasi di Jalan Benesari untuk mengecek kebenaran informasi itu," ungkapnya, Selasa (4/5) sore.

Saat tiba di lokasi, tim gabungan mendapati WNA Italia itu tampak kelihatan linglung dan sedang duduk termenung di lokasi. Oleh petugas kemudian dilakukan interogasi untuk mengetahui alamat tempat tinggal. Namun, WNA itu mengaku kalau dia tidak memiliki tempat tinggal dan hidup di jalanan. "Dari pengakuan awal, dia tidur di depan toko yang sudah tutup. Setiap hari dia hanya menggelandang seperti itu, untuk makan dia kerap minta-minta di sejumlah warga yang ada di sekitar lokasi," ungkap Puspa Negara

Selain tidur di depan toko, WNA yang bersangkutan juga meminta uang receh seperti Rp 500 dan Rp 1.000 kepada pemilik toko atau pengunjung di sejumlah toko tersebut. Yang lebih mencengangkan lagi, lanjut Puspa Negara, WNA itu numpang mandi dan 'BAB' di sejumlah toko modern. "Dia dipastikan sudah jadi gelandangan. Jadi, satu-satunya kasus bule yang mengelandang saat ini yaitu bule Italia yang kita amankan ini. Tidak punya apa-apa, bahkan mulai makan, minum, tidur dan mandi saja numpang dan minta-minta," kata Puspa Negara.

Masih menurut dia, dari pengakuan saat diperiksa itu, WNA Italia itu sudah hidup menggelandang sejak awal pandemi tahun 2020 lalu. Di mana, sebelumnya WNA tersebut mengontrak di kawasan Canggu, Kecamatan Kuta Utara. Namun, setelah itu dia diusir oleh pemilik rumah karena tidak bisa membayar uang sewa. "Ada 10 bulanan hidup seperti itu. Kawasan operasinya mulai dari Kuta, Legian dan sekitarnya. Jadi, setiap hari pindah-pindah tempat. Namun, yang menjadi lokasi atau tempat yang kerap dijadikan tidurnya di depan restoran Sushi Bar itu," katanya seraya mengakui saat ini WNA yang bersangkutan diamankan di kantor LPM Legian dan rencananya akan dikoordinasikan dengan Satpol PP dan Imigrasi.

WNA Italia itu sebelumnya terlihat di kawasan Kuta. Bendesa Adat Kuta, I Wayan Wasista pernah meneruskan informasi keberadaan WNA yang meminta-minta itu ke pihak Satpol PP. Namun, saat petugas turun, WNA itu hilang dari wilayah Kuta dan menuju kawasan Legian. "Kalau bule itu memang pernah kita laporan. Tapi, tidak bisa diamankan karena selalu berpindah-pindah. Nah, kalau memang sudah diamankan, secepatnya dilaporkan ke pihak berwajib untuk dideportasi," ungkapnya secara terpisah pada Selasa (4/5) sore. *dar

Komentar