nusabali

Truk Jatuh 15 Meter di Jembatan Tukad Jinah, 1 Tewas, 7 Terluka

  • www.nusabali.com-truk-jatuh-15-meter-di-jembatan-tukad-jinah-1-tewas-7-terluka

SEMARAPURA, NusaBali
Gara-gara pecah ban, kendaraan Truk DK 8941 CH terjun bebas ke Tukad Jinah sedalam 15 meter di bawah jembatan Jalan Bypass Prof Dr IB Mantra kawasan Banjar Sidayu, Desa Takmung, Kecamatan Banjarangkan, Klungkung, Rabu (21/4) siang.

Kecelakaan maut ini menyebabkan 1 korban tewas dan 7 orang terluka, yang semuanya merupakan buruh proyek asal Sumba, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Korban tewas dalam kecelakaan maut di Jembatan Tukad Jinah kawasan Banjar Sidayu, Desa Takmung, Rabu siang sekitar pukul 13.15 Wita adalah Benjamin Ama Kura, 25. Saat kecelakaan terjadi, pria berusia 25 tahun ini duduk di kursi depan samping kiri sopir. Korban Benjamin Ama Kura tewas mengenaskan di lokasi TKP dalam kondisi cedera kepala berat.

Sedangkan 7 korban selamat dalam kondisi terluka, yang juga semuanya merupakan buruh proyek asal Sumba, termasuk sopir Truk DK 8941 CH, Marten Malo, 36, yang duduk di belakang kemudi. Buruh berusia 36 tahun ini mengalami cedera kepala berat hingga harus dirawat intensif di RSUD Klungkung di Semarapura.

Sementara 6 buruh lainnya yang selamat dari maut dalam kondisi terluka, semuanya duduk di bak belakang truk saat kecelakaan terjadi. Mereka masing-masing Wutrianus Bora, 23 (mengalami luka pada kepala robek), Ferdinandus Tamo Ama, 23 (luka di bagian kepala), Kristo Forus Dede Ngara, 21 (luka di pelipis), Ardinel Raju Dapatalu, 21 (luka di bagian kepala dan kaki kanan), Yapid Linus Luna, 20 (luka di telapak kaki kanan), dan Hendra, 25 (luka di bagian kepala serta bagian dalam tubuh). Mereka juga semua dirawat intensif di IGD RSUD Klungkung.

Seluruh korban (tewas maupun terluka) asal Sumba ini merupakan buruh proyek showroom di Desa Negari, Kecamatan Banjarangkan, Klungkung. Saat kecelakaan maut terjadu kemarin siang, truk DK 8941 CH yang mengangkut 8 buruh proyek showroom ini melaju kencang dari arah timur ke barat di Jalur Bypass Prof Dr IB Mantra Kusamba (Klungkung)-Tohpati (Denpasar).

Kanit Laka Polres Klungkung, Ipda IB Bagus Wardana, menyebutkan saat itu truk DK 8941 CH yang dikemudikan Marten Malo melaju dengan kecepatan tinggi. Setibanya di lokasi TKP Jembatan Tukad Jinah kawasan Banjar Sidayu, Desa Takmung---yang berjarak sekitar 4 kilometer sebelah timur objek wisata kuliner Pantai Lebih, Desa Lebih, Kecamatan Gianyar---, truk naas yang ditumpangi 8 buruh proyek mendadak pecah ban belakang kiri.

Sopir Marten Malo pun kehilangan kendali, sehingga Truk DK 8941 CH yang dikemudikannya oleng ke arah kiri hingga melompati pagar pembatas jembatan di sisi selatan. Walhasil, truk terjun bebas ke Tukad Jinah sedalam 15 meter, sehingga seluruh 8 penumpang termasuk sopir terluka parah. “Dari 8 korban, satu di antaranya meninggal dunia,” ungkap Ipda IB Wardana.

Laporan atas kecelakaan maut yang menimpa truk DK 8941 CH berpenumpang 8 orang buruh proyek ini masuk ke kepolisian. Begitu mendapat laporan, kata Ipda Wardana, Kapolres Klungkung AKBP Bima Ariya Viyasa langsung personel Sat Lantas terjun ke lokasi untuk mengevakuasi para korban. Demikian pula jajaran Polsek Banjarangkan.

Selain petugas kepolisian, evakuasi para korban truk jatuh ke jurang di Jembatan Tukad Jinah ini juga melibatkan Tim BPBD Klungkung dan masyarakat sekitar. Petugas gabungan berjibaku menggunakan tandu dan tali untuk mengevakuasi korban dari dasar Tukad Jinah. Selanjutnya, seluruh korban pasca evakuasi langsung dilarikan ke RSUD Klungkung. Selain itu, sebuah mobil derek juga dikerahkan ke lokasi TKP untuk menarik bangkai truk DK 8941 CH dari dasar jurang.

Ipda Wardana menyebutkan, berdasarkan hasil olah TKP dan keterangan saksi-saksi, kecelakaan maut yang menimpa 8 buruh proyek ini terjadi karena pecah ban, sehingga laju kendaraan truk tak bisa dikendalikan. Hingga saat ini, belum ada yang ditetapjan sebagai tersangka dalam kecelakaan maut ini. "Kami masih melakukan penyelidikan," tandas Ipda Wardana.

Sementara itu, pantauan di RSUD Klungkung, Rabu sore, seluruh 7 korban selamat dalam kondisi terlkuka tengah menjalani perawatan di Ruang IGD. Sedangkan jasad korban Benjamin Ama Kura masih dititipkan di Ruang Jenazah RSUD Klungkung.

Sejumlah kerabat dan rekan-rekan korban asal Sumba tampak menunggu di depan IRD RSUD Klungkung. Hanya saja, tidak ada keterangan yang berhasil dikorek dari mereka. “Silakan langsung saja tanya kepada polisi,” elak salah seorang kerabat korban saat dihampiri. *wan

Komentar