nusabali

KNPI Pertanyakan Pembongkaran Tembok

Terkait Perluasan Lahan TK Negeri Gema Santi

  • www.nusabali.com-knpi-pertanyakan-pembongkaran-tembok

Kami sangat menyayangkan sekali hal ini bisa terjadi, apakah sistem birokrasi eksekusi (pembongkaran) dulu, baru administrasi.

SEMARAPURA, NusaBali

Pembongkaran tembok selatan gedung Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Klungkung menjadi sorotan pengurus KNPI. Karena pembongkaran oleh kontraktor proyek pembangunan TK Negeri Gema Santi di sebelah gedung KNPI tersebut, Senin (12/4), tanpa koordinasi dengan pengurus KNPI.

Karena itu pengurus KNPI sendiri mempertanyakan hal tersebut kepada pihak terkait. Bahkan, KNPI juga menyampaikan permasalahan ini dengan bersurat kepada DPRD Klungkung. "Kami mohon pihak legislatif agar menjalankan fungsi pengawasannya, baik menyangkut mekanisme proyek maupun sistem birokrasi pemerintahan di Kabupaten Klungkung, agar hal ini bisa dipertanggungjawabkan," tegas Ketua Dewan Pengurus (DPD) KNPI Klungkung Anak Agung Gde Utama Indra Prayoga, Jumat (16/4).

Dijelaskan, tembok sebelah selatan dari gedung KNPI sudah diketahui dibongkar pada Senin (12/4) malam. Namun, selama ini pembahasan pembongkaran tembok ini tidak pernah dilakukan dari dinas terkait maupun dari pihak kontraktor. "Kami sangat menyayangkan sekali hal ini bisa terjadi, apakah sistem birokrasi eksekusi (pembongkaran) dulu, baru administrasi," sesal Agung Indra.

Padahal KNPI sampai saat ini masih mempertanggungjawabkan aset tersebut sesuai dengan nomor sertifikat 22.06.01.11.4.00044. Walaupun itu aset Pemkab tapi KNPI memiliki tanggungjawab terhadap gedung tersebut. "Kami berharap permasalahan ini diselesaikan dulu, kita duduk bersama, proses administrasi diselesaikan dulu," ujar Agung Indra. Dia menegaskan, selama proses administrasi belum kelar, agar proses pembangunan itu diistirahatkan sementara.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Klungkung I Ketut Sujana mengatakan  proyek itu merupakan program pembangunan TK Negeri Gema Santi di sebelah barat gedung KNPI Klungkung, lahannya juga diminta untuk pengembangan TK tersebut di sebelah selatannya, yang juga akses jalan keluar-masuk selain pintu gerbang di sisi utara. "Karena ini program prioritas Pak Bupati dan ingin mengembangkan TK bertipe sedang maka dikembangkan lah hingga di selatan gedung KNPI," kata Sujana.

Namun, Disdik mengakui dalam hal ini ada miss komunikasi. "Memang, saya akui agak lambat berkomunikasi dengan pengurus KNPI. Oleh karena itu secara pribadi, dinas, kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini," kata Sujana.

Sujana mengaku sudah mengirim surat permakluman ke KNPI Per 12 April 2021. Cuman, Surat Perintah Kerja (SPK) nya yang ditantadangi oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dengan pemenang tender dilakukan per tanggal per Jumat (9/4) lalu. Selanjutnya, kegiatan dimulai dari penataan, pemerataan lahan, hingga  terkenalah tembok KNPI. "Kami akan intenkan lagi komunikasi," kata Sujana.*wan

Komentar