nusabali

Ngecas HP, Rumah Terbakar

  • www.nusabali.com-ngecas-hp-rumah-terbakar

NEGARA, NusaBali
Kebakaran sebuah rumah terjadi di Banjar Munduk Bayur, Desa Tuwed, Kecamatan Melaya, Jembrana, Minggu (28/3) malam.

Rumah milik Sudirman,60, terbakar diduga karena korsleting listrik saat anak korban meninggalkan hanpdhone (HP) yang masih dicas.

Informasi di lolasi, peristiwa kebakaran itu terjadi sekitar pukul 20.00 Wita. Kejadian bermula ketika anak korban, Rika Maulida,33, sempat pergi ke rumah tetangganya, dan meninggalkan HP-nya yang dicas di dalam rumah. Saat balik ke rumah, dirinya tiba-tiba melihat api sudah membesar di atas rumah, tepatnya dari tempat dirinya meninggal HP yang dicas.

Mengetahui kebakaran tersebut, saksi langsung memanggil ayahnya, Sudirman, yang berada di rumah belakang, dan berteriak meminta tolong kepada warga sekitar. Warga yang berdatangan ke rumah korban pun berusaha menghubungi Kepala Desa Tuwed, I Gede Coblos Mudiana, yang lanjut menghubungi petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Satpol PP Jembrana.

Selain menghubungi pemadam, warga sempat berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Namun, api dengan cepat membesar, dan melahap dinding gedek (anyaman bambu) di rumah korban. Setelah menunggu sekitar 20 menit, datang petugas Damkar yang mengerahkan 4 unit mobil damkar. Api pun berhasil dipadamkan, setelah petugas menghabiskan sekitar 3 tangki air dengan waktu penanganan selama sejam.

Kapolsek Melaya Kompol Anwar Sasmito mengatakan belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran rumah tersebut. Namun dugaan sementara, kebakaran itu diduga terjadi karena arus pendek yang diduga berasal dari HP yang sempat ditinggalkan dalam kondisi masih dicas. “Dugaan sementara arus pendek (korsleting). Tidak ada korban (luka maupun jiwa). Sebagian rumah dan sejumlah perabotan hangus. Total kerugian diperkirakan Rp 30 juta,” ujarnya. *ode

Komentar