nusabali

Tumbang, Dahan Pohon Bunut Timpa Rumah

  • www.nusabali.com-tumbang-dahan-pohon-bunut-timpa-rumah

Dahan pohon bunut raksasa usia seratusan tahun tumbang menimpa angkul-angkul rumah. Pohon tersebut juga difungsikan sebagai tanggul pencegah longsor.

NEGARA, NusaBali
Warga Banjar Anyar, Desa Batuagung, Kecamatan/Kabupaten Jembrana, dibuat kaget oleh kejadian tumbangnya dahan pohon bunut berukuran raksasa di sisi Sungai Tukadaya, Sabtu (20/3) pagi. Dahan pohon yang mencapai tinggi sekitar 50 meter itu tumbang menimpa rumah warga.

Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam musibah tersebut. Bagian dahan yang tumbang ke arah rumah Ida Bagus Aksama itu masih beruntung tertahan kabel listrik, sehingga tidak mengakibatkan kerusakan parah pada rumah korban maupun rumah tetangganya. Namun bangunan angkul-angkul (gerbang rumah) korban retak karena tertimpa langsung dahan pohon bunut tersebut. Tertimpanya kabel juga sempat menyebabkan padamnya aliran listrik hingga di beberapa wilayah sekitar.

Dari penuturan anak korban, Ida Bagus Andiyana, peristiwa dahan pohon tumbang itu terjadi sekitar pukul 10.00 Wita. Sebelum tumbang, dirinya bersama sejumlah keluarganya berkumpul di halaman rumah untuk mencari posisi aman karena mendengar suara retakan kayu dari pohon bunut yang sudah berusia seratusan tahun itu.

Sambil mengamati, Andiyana pun sempat merekam video ketika terdengar suara retakan kayu itu hingga detik-detik tumbangnya dahan pohon bunut yang menimpa bangunan angkul-angkul rumah keluarganya tersebut. “Sebenarnya angin tidak begitu kencang. Tetapi karena pohonnya memang rimbun dan dahannya sudah lapuk, makanya tumbang,” ujarnya.

Menurut sejumlah warga sekitar, kondisi dahan pohon bunut yang sudah agak lapuk itu, juga sudah cukup lama dikhawatirkan tumbang dan membahayakan warga. Apalagi ketika angin cukup kencang juga sering terdengar suara retakan kayu dari pohon bunut itu. “Kalau bisa dahannya yang sudah lapuk dipangkas. Khawatirnya nanti dahan yang lainnya kembali tumbang,” ucap salah seorang warga.

Sementara Kepala Desa Batuagung I Nyoman Sudarma, mengatakan tidak ada korban orang maupun kerusakan bangunan parah karena tumbangnya dahan pohon bunut tersebut. Namun dahan pohon yang menimpa kabel listrik, sempat membuat sambungan aliran listrik padam, sebelum akhirnya ditangani petugas PLN. Selain itu, petugas PLN juga turut membantu proses pembersihan dahan pohon tersebut, dan listrik sudah kembali menyala pada siang kemarin.

Sudarma mengatakan, keberadaan pohon bunut berukuran raksasa di sisi sungai itu berfungsi sebagai tanggul pencegah longsor. Tetapi di sisi lain, keberadaan pohon bunut yang dahannya semakin rimbun itu, kini membahayakan warga. “Nanti akan kami kaji terkait keberadaan pohon itu. Bagaimana baiknya agar tidak lagi membahayakan warga. Rencana hari Senin (besok) akan kami kaji di kantor,” ucap Sudarma. *ode

Komentar