Difavoritkan Juara, Guardiola Ingin City Tak Kehilangan Gairah
BUDAPEST, NusaBali
Manchester City meluncur mulus ke perempatfinal Liga Champions, usai dua gol Kevin De Bruyne dan Ilkay Gundogan mengalahkan Borussia Moenchengladbach 2-0, pada leg kedua di Budapest, Hungaria, Rabu (17/3) dinihari Wita.
City menang agregat 4-0, tapi pelatih Pep Guardiola berharap timnya tidak kehilangan gairah usai jeda laga internasional.
Ya, Liga Champions jadi satu-satunya trofi yang sulit diraih Guardiola selama lima tahun di Manchester. Pasalnya, City selalu gagal tembus delapan besar di bawah asuhannya. Namun kini City menunjukkan diri sebagai favorit merebut gelar juara tesebut, usai penampilan berkelas di beberapa laga.
City tampak segar menghadapi Gladbach, yang sejak awal diserang tanpa henti. City pun memastikan kemenangan ke-24 dalam 25 laga terakhirnya dalam semua kompetisi. Kini pasukan Guardiola di jalur meraih empat gelar, yakni Liga Premier, Liga Champions, Piala FA dan Piala Liga. City juga mencatat tujuh clean sheet berturut-turut dalam Liga Champions.
Dengan tiadanya pemain kunci yang absen karena cedera, Guardiola surplus pilihan sehingga tahun ini menjadi tahun City membuat terobosan besar di Eropa. Fernandinho, Oleksandr Zinchenko, Aymeric Laporte, Sergio Aguero dan Raheem Sterling semuanya masuk bangku cadangan pada babak kedua untuk memberi tempat kepada Dias, Joao Cancelo, Gundogan, Rodrigo dan Bernardo Silva.
Guardiola pun mengakui terkesan dengan apa yang diperlihatkan para pemainnya. Dia juga senang dengan cara timnya mengendalikan permainan dalam beberapa pekan terakhir. Menurutnya, tim bermain bagus dan mampu mengontrol bola.
“Cara terbaik untuk bertahan dengan menguasai bola dan kami memilikinya. Ini satu-satunya perhatian saya karena setelah itu hasilnya akan datang," ujar pelatih asal Spanyol itu.
Lebih jauh Guardiola berharap agar anak asuhnya tak kehilangan hasrat melanjutkan tren kemenangan usai jeda internasional nanti. Pasalnya, tren kemenangan City akan terganggu jeda internasional selama dua pekan. Guardiola pun berharap timnya menjaga hasrat usai jeda itu.
"Setelah jeda internasional, kami akan punya waktu untuk berpikir. Kualitas setiap saat lebih tinggi dan mudah-mudahan kami bisa menjaga suasana hati ini," kata Guardiola. *ant
Ya, Liga Champions jadi satu-satunya trofi yang sulit diraih Guardiola selama lima tahun di Manchester. Pasalnya, City selalu gagal tembus delapan besar di bawah asuhannya. Namun kini City menunjukkan diri sebagai favorit merebut gelar juara tesebut, usai penampilan berkelas di beberapa laga.
City tampak segar menghadapi Gladbach, yang sejak awal diserang tanpa henti. City pun memastikan kemenangan ke-24 dalam 25 laga terakhirnya dalam semua kompetisi. Kini pasukan Guardiola di jalur meraih empat gelar, yakni Liga Premier, Liga Champions, Piala FA dan Piala Liga. City juga mencatat tujuh clean sheet berturut-turut dalam Liga Champions.
Dengan tiadanya pemain kunci yang absen karena cedera, Guardiola surplus pilihan sehingga tahun ini menjadi tahun City membuat terobosan besar di Eropa. Fernandinho, Oleksandr Zinchenko, Aymeric Laporte, Sergio Aguero dan Raheem Sterling semuanya masuk bangku cadangan pada babak kedua untuk memberi tempat kepada Dias, Joao Cancelo, Gundogan, Rodrigo dan Bernardo Silva.
Guardiola pun mengakui terkesan dengan apa yang diperlihatkan para pemainnya. Dia juga senang dengan cara timnya mengendalikan permainan dalam beberapa pekan terakhir. Menurutnya, tim bermain bagus dan mampu mengontrol bola.
“Cara terbaik untuk bertahan dengan menguasai bola dan kami memilikinya. Ini satu-satunya perhatian saya karena setelah itu hasilnya akan datang," ujar pelatih asal Spanyol itu.
Lebih jauh Guardiola berharap agar anak asuhnya tak kehilangan hasrat melanjutkan tren kemenangan usai jeda internasional nanti. Pasalnya, tren kemenangan City akan terganggu jeda internasional selama dua pekan. Guardiola pun berharap timnya menjaga hasrat usai jeda itu.
"Setelah jeda internasional, kami akan punya waktu untuk berpikir. Kualitas setiap saat lebih tinggi dan mudah-mudahan kami bisa menjaga suasana hati ini," kata Guardiola. *ant
Komentar