nusabali

Jatah 5.400 Vaksin Covid-19, Diperkirakan Habis Pekan ini

  • www.nusabali.com-jatah-5400-vaksin-covid-19-diperkirakan-habis-pekan-ini

NEGARA, NusaBali
Sebanyak 5.400 dosis vaksin Covid-19 yang digunakan vaksinasi Covid-19 tahap II di Kabupaten Jembrana, per Senin (1/3) lalu, diperkirakan sudah akan habis terpakai pekan ini.

Perkiraan tersebut, mengacu realisasi target vaksinasi di Jembrana yang mencapai sekitar 500 - 600 orang per hari. Dalam melaksanakan vaksinasi Covid-19, Dinas Kesehatan Jembrana menyebar layanan vaksinasi Covid-19 di 12 fasilitas kesehatan (Faskes). Di antaranya di RSUD Negara, Klinik Polres Jembrana, dan 10 Puskesmas di 5 Kecamatan se-Jembrana.

Sementara untuk petugas vaksin, disiapkan sebanyak 99 orang yang terbagi dalam 33 tim. “Per tim ada 3 orang. Di masing-masing puskesmas kami sediakan 3 tim, di RSUD Negara 2 tim, dan di Klinik Polres 1 tim. Sedangkan jumlah capaian vaksinasi, rata-rata per hari 500 sampai 600 orang,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Jembrana dr I Gusti Bagus Ketut Oka Parwata, saat ditemui akhir pekan lalu.

Menurut Oka Parwata, dengan realisasi sebanyak 500 - 600 target per hari itu, sudah hampir dipastikan 5.400 dosis vaksin yang telah digunakan mulai Senin (1/3) lalu itu, akan segera habis. Tidak menutup kemungkinan, 5.400 vaksin tersebut sudah habis dalam waktu 10 hari kerja atau hingga Jumat (12/3) mendatang. “Target kami memang sebelum dua minggu. Karena dua minggu kemudian, dilanjutkan dosis kedua,” ucapnya.

Meski jatah vaksin sudah hampir habis, Oka Parwata mengatakan, sementara belum mendapat kabar untuk penerimaan vaksin tambahan. Namun, dirinya yakin untuk tambahan vaksin untuk dosis kedua itu, akan segera dikirim. Tidak menutup kemungkinan, jumlah vaksin yang diterima melebihi 5.400 dosis. Mengingat sesuai data terupdate jumlah sasaran calon penerima vaksinasi tahap II di Jembrana yang sudah terdata di Pusat, telah menembus di atas 47.000 orang.

Jelas dia, kalau jatah vaksin, bisa disesuaikan jumlah sasaran. Namun saat Jembrana menerima 5.400 dosis vaksin lewat Provinsi Bali, yang terdata di Pusat sebelumnya hanya 3.234 orang. Tetapi saat ini, jumlah sasaran yang sudah terdaftar di Pusat, sudah mencapai di atas 47.000 orang. ‘’Data 47.000 orang lebih itu, selain petugas publik, juga termasuk kelompok lansia (usia di atas 60 tahun) yang juga dijadikan target vaksinasi tahap II,” pungkas Oka Parwata.

Seperti diketahui, jatah sebanyak 5.400 dosis vaksin yang terdiri dari sebanyak 540 vial (isian 10 dosis per vial) itu, sementara masih diprioritaskan kepada petugas publik. Selain kalangan ASN beserta TNI/Polri, sejumlah vaksin itu juga digunakan untuk memvaksin kalangan DPRD, wartawan, perbekel, dan berbagai petugas publik lainnya. Jumlah 5.400 dosis vaksin itu, juga dipastikan tidak cukup untuk mengcover vaksinasi dosis pertama untuk seluruh petugas publik di Jembrana yang jumlahnya diperkirakan mencapai puluhan ribu orang. *ode

Komentar