nusabali

Semua Majelis Umat di Bali Dukung Vaksinasi Covid-19

Gubernur Koster Siap Fasilitasi Vaksinasi Massal ke Para Tokoh

  • www.nusabali.com-semua-majelis-umat-di-bali-dukung-vaksinasi-covid-19

DENPASAR, NusaBali
Semua Majelis Umat Agama di Bali dukung pelaksanaan vaksinasi Covid-19, sebagai upaya untuk memulihkan kesehatan masyarakat dan perekonomian Bali yang kini terdampak pandemi.

Sementara, Gubernur Bali Wayan Koster siap fasilitasi vaksinasi massal ke para tokoh. Dukungan vaksinasi Covid-19 itu disampaikan saat Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Bali, Ida Panglingsir Agung Putra Sukahet, melakukan audiensi dengan Gubernur Bali Wayan Koster di Rumah Jaya Sabha Denpasar, Senin (8/3) pagi. Dalam audiensi tersebut, hadir pula para Ketua Majelis Agama se-Provinsi Bali, seperti Ketua PHDI Bali Prof Dr I Gusti Ngurah Sudiana MSi, Ketua Umum MUI Bali H Mahrusun Baznas, Ketua PWNU Bali KH Abdul Aziz, Ketua PW Muhammadiyah Bali H Aminudin, Ketua Umum MPUK Provinsi Bali Bishop I Nyoman Agustinus, Ketua Keuskupan Romo Eventius Dewantoro, Ketua Umum Walubi Bali Pendeta Eka Wiradama, dan Ketua Umum Matakin Bali Adinata.

Sedangkan Gubernur Koster pagi itu didampingi Kadis Kesehatan Provinsi Bali dr Ketut Suarjaya NPPM dan Kepala Pelaksana BPBD Bali, I Made Rentin. Dalam kesempatan itu, semua Majelis Umat Agama menyatakan siap untuk divaksinasi Covid-19 secara bersamaan, Rabu (10/3) pagi.

Ketua Umum MUI Bali, H Mahrusun Baznas, mengatakan pihaknya siap untuk divaksin Covid-19. "Tidak hanya kami, namun para ulama dan masyarakat juga sangat berkeinginan untuk mendapatkan vaksin Covid-19 ini," papar Mahrusun Baznas di hadapan Gubernur Koster.

Paparan senada juga disampaikan Ketua PWNU Bali KH Abdul Aziz dan Ketua PW Muhammadiyah Bali, H Aminudin. Keduanya mengatakan sangat mendukung dan siap menerima vaksin Covid-19 tersebut. "NU di Bali sangat berharap mendapatkan vaksin ini, bahkan sudah ada yang mendaftar untuk divaksinasi," tandas Abdul Aziz.

Sementara, Ketua Umum MPUK Provinsi Bali, Bishop I Nyoman Agustinus, mengapresiasi langkah vaksinasi Covid-19 yang tengah berlangsung saat ini. Bahkan, kata Agustinus, lembaga yang dipimpinnya sudah berkoordinasi dengan Pembimas Kristen untuk menyetorkan nama-nama Pendeta yang telah didata untuk mendapatkan vaksin Covid-19.

Dukungan serupa juga disampaikan Ketua Umum Walubi Bali, Pendeta Eka Wiradama. Menurut Eka, pihaknya sangat siap menjalani vaksinasi Covid-19. “Bukan hanya saya yang siap, namun banyak umat kami yang menanyakan kenapa belum divaksin? Sehingga kegiatan vaksinasi dan bantuan ini sangat bermanfaat untuk kita semua agar terhindar dari bahaya Covid-19," jelas Eka. Sedangkan Ketua Umum Matakin Bali, Adinata, berharap program vaksinasi Covid-19 ini lebih cepat dilakukan untuk memperkuat kekebalan tubuh.

Sebaliknya, Ketua PHDI Bali, IGN Sudiana, melaporkan jajarannya sudah dimintai data oleh Dirjen Bimas Hindu Kementerian Agama, terkait pelaksanaan vaksinasi Covid-19. Termasuk para tokoh agama juga sudah didata terkait pelaksanaan vaksinasi Covid-19.

"Jadi, para sulinggih dan pamangku sangat siap divaksin Covid-19. Kami sangat menunggu program ini. Para sulinggih dan pamangku kan sering bertemu dan berinteraksi dengan umat, sehingga vaksin Covid-19 ini salah satu jawaban untuk menjaga kesehatan masyarakat," tegas Sudiana yang juga Rektor Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa, Denpasar.

Sementara itu, Gubernur Koster menyatakan terima kasih dan apresiasi atas dukungan vaksinasi Covid-19. Gubernur Koster juga menegaskan siap memfasilitasi langsung pelaksanaan vaksinasi Covid-19 ini untuk tokoh dan umat beragama di Bali.

Menurut Gubernur Koster, dukungan yang diberikan Majelis Umat Agama merupakan salah satu langkah positif yang wajib didukung bersama. Pasalnya, Bali saat ini mengalami kontraksi ekonomi akibat pandemi Covid-19, sehingga diperlukan adanya langkah pemulihan ekonomi.

"Sebelum itu, kita terlebih dulu harus melakukan pemulihan kesehatan dengan cara vaksinasi. Apalagi, Bali dan Jawa telah mendapatkan prioritas vaksin dari pemerintah pusat. Saya juga akan melaporkan hasil pertemuan dan dukungan ini ke pemerintah pusat," jelas Koster.

Gubernur Bali asal Desa Sembiran, Kecamatan Tejakula, Buleleng ini juga tidak henti-hentinya meminta kepada Ketua Majelis Agama untuk senantiasa mengajak umatnya berdoa di tempat suci masing-masing, guna memohon kepada Tuhan dan alam semesta agar Covid-19 segera berakhir.

"Langkah secara niskala perlu kita lakukan. Saya secara pribadi sudah keliling sembahyang ke pura-pura untuk memohon kerahayuan jagat dan krama Bali agar pandemi Covid-19 berakhir dan kita kembali bisa bersama-sama bekerja seperti semula, hingga membangun Bali seusai visi ‘Nangun Sat Kerthi Loka Bali’ melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana menuju Bali Era Baru," tegas Gubernur yang juga menjabat Ketua DPD PDIP Bali ini.

Mantan anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi PDIP Dapil Bali tiga kali periode (2004-2009, 2009-2014, 2014-2018) ini pun meyakini percepatan vaksinasi Covid-19 di Bali akan mampu menumbuhkan kepercayaan masyarakat luar untuk bisa kembali berkunjung ke Pulau Dewata.

Sementara, Ketua FKUB Provinsi Bali, Ida Panglingsir Agung Putra Sukahet, menyatakan sejak pandemi Covid-19 melanda Bali, pihaknya terus mendukung kebijakan pemerintah untuk melindungi masyarakatnya dari bahaya virus Corona. Karena itu, vaksinasi Covid-19 tersebut sangat ditunggu-tunggu oleh umat beragama di Bali.

"Sehingga kami sangat berterima kasih kepada Gubernur Bali, karena sudah memfasilitasi vaksinasi ini. Masyarakat Bali sedang menunggu program vaksinasi Covid-19 tersebut untuk segera dilaksanakan," jelas Putra Sukahet yang juga Bendesa Agung Majelis Desa Adat (MDA) Provinsi Bali. *nat

Komentar