nusabali

70 Warga Badung Sembuh dari Covid-19

  • www.nusabali.com-70-warga-badung-sembuh-dari-covid-19

MANGUPURA, NusaBali
Angka kesembuhan Covid-19 di Kabupaten Badung, menunjukkan tren positif. Pada Minggu (7/3), sesuai data dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Badung, sebanyak 70 warga Badung dinyatakan sembuh dari Covid-19.

Dengan demikian, total secara kumulatif warga yang berhasil dari Covid-19 menjadi 6.153 orang. “Angka kesembuhan di Badung terbanyak di Kecamatan Mengwi 1.482 orang, Kecamatan Kuta Selatan 1.448 orang, Kecamatan Kuta Utara 1.148 orang, Kecamatan Abiansemal 975 orang, Kecamatan Kuta 899 orang, dan Kecamatan Petang 201 orang,” kata Koordinator Bidang Komunikasi Publik GTPP Covid-19 Badung Made Suardita.

Mengenai tambahan 70 warga Badung yang dinyatakan sembuh Minggu kemarin, menurut Suardita yang notabene Kabag Humas Setda Badung, berasal di antaranya dari Kecamatan Kecamatan Petang, yang berasal dari Desa Petang. Kecamatan Abiansemal 5 orang, yakni dari Desa Abiansemal 1 orang, Desa Angantaka 1 orang, Desa Abiansemal Dauh Yeh Cani 2 orang, dan Desa Sibang Kaja 1 orang. Kecamatan Mengwi 14 orang, yakni dari Desa Buduk 2 orang, Kelurahan Lukluk 4 orang, Desa Penarungan 1 orang, Kelurahan Sading 1 orang, Desa Sembung 3 orang, Kelurahan Sempidi 2 orang, dan Desa Tumbak Bayuh 1 orang.

Kemudian, di Kecamatan Kuta 14 orang, yakni dari Kelurahan Kuta 3 orang, Kelurahan Legian 2 orang, Kelurahan Seminyak 4 orang, dan Kelurahan Tuban 5 orang. Di Kecamatan Kuta Selatan 10 orang, yakni dari Kelurahan Benoa 5 orang, Kelurahan Jimbaran 2 orang, dan Desa Ungasan 3 orang. Sedangkan di Kecamatan Kuta Utara 26 orang, yakni dari Desa Canggu 2 orang, Desa Dalung 6 orang, Kelurahan Kerobokan 8 orang, Kelurahan Kerobokan Kaja 5 orang, Kelurahan Kerobokan Kelod 3 orang, dan Desa Tibubeneng 2 orang.

“Untuk total yang masih dalam perawatan sebanyak 345 orang. Kemudian, total yang sedang dirawat di faskes/rumah sakit sebanyak 155 orang. Dan total yang sedang menjalani karantina terpusat sebanyak 100 orang,” kata Suardita, mantan Lurah Lukluk itu.

Meski demikian, jumlah kasus baru masih saja bertambah. Terkonfirmasi dalam sehari kemarin, ada penambahan 29 kasus baru. Di antaranya berasal dari Kecamatan Petang bertambah sebanyak 2 kasus, yakni dari Desa Getasan 1 orang dan Desa Petang 1 orang. Di Kecamatan Abiansemal juga bertambah sebanyak 2 kasus, yakni dari Desa Angantaka 1 orang dan Desa Darmasaba 1 orang. Di Kecamatan Mengwi bertambah sebanyak 5 kasus, yakni dari Desa Baha 1 orang, Desa Buduk 1 orang, Desa Mengwi 1 orang, dan Desa Sading 2 orang.

Selanjutnya di Kecamatan Kuta bertambah sebanyak 8 kasus, yakni dari Kelurahan Kuta 7 orang dan Kelurahan Tuban 1 orang. Di Kecamatan Kuta Selatan bertambah sebanyak 5 kasus, yakni dari Kelurahan Benoa 4 orang dan Desa Ungasan 1 orang. Sementara di Kecamatan Kuta Utara bertambah sebanyak 7 kasus, yakni dari Desa Dalung 2 orang, Kelurahan Kerobokan Kaja 4 orang, dan Desa Tibubeneng 1 orang.

Sejauh ini, kata Suardita, Kecamatan Mengwi menempati urutan pertama kasus terbanyak, mencapai 1.611 kasus. Disusul Kecamatan Kuta Selatan 1.547 kasus, Kecamatan Kuta Utara 1.232 kasus, Kecamatan Abiansemal 1.070 kasus, Kecamatan Kuta 981 kasus, dan Kecamatan Petang 219 kasus. “Jadi, total secara kumulatif menjadi 6.660 kasus,” tandasnya. *asa

Komentar