nusabali

Kepala Badan POM Tinjau Puskesmas Abiansemal I

Perkuat Pengawasan Distribusi dan Penyimpanan Vaksin Covid-19

  • www.nusabali.com-kepala-badan-pom-tinjau-puskesmas-abiansemal-i

Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (POM) RI Penny Kusumastuti Lukito meninjau Puskesmas Abiansemal I Kabupaten Badung sebagai bagian dari pengawasan pengelolaan vaksin Covid-19, mulai dari distribusi hingga penyimpanannya.

MANGUPURA, NusaBali.com
Kedatangan vaksin Sinovac yang dikirim dari Biofarma terus didistribusikan ke berbagai daerah, termasuk di Bali. Namun vaksin yang ditunggu-tunggu ini harus mendapat perlakuan khusus agar ada jaminan terhadap keamanan, mutu, dan khasiat vaksin. “Ini adalah tanggungjawab bersama,” kata  Penny K Lukito.

Untuk memperkuat pengawasan distribusi hingga penyimpanan vaksin tersebut, Penny K Lukito  meninjau langsung pengelolaan vaksin khususnya dalam proses distribusi dan penyimpanan di IFP Kabupaten Badung. Dan salah satunya mengunjungi Puskesmas Abiansemal I pada  Kamis (4/3/2021) sore.

Badan POM sendiri, kata Penny K Lukito,  memiliki tugas melakukan bimbingan dan pendampingan secara aktif dan berkelanjutan dalam rangka pemenuhan penerapan Cara Distribusi Obat yang Baik (CDOB) di sepanjang jalur distribusi. Peningkatan kompetensi kepada petugas pengelola Instalasi Farmasi Pemerintah (IFP) juga tak luput dari perhatian Badan POM. Demikian pula dengan petugas pengelola IFP yang menangani vaksin harus kompeten dalam menerapkan CDOB untuk menjaga mutu vaksin.

Sementara terkait penyimpanan, Penny Lukito juga meninjau langsung gedung di samping Puskesmas Abiansemal I yang dijadikan ruang penyimpanan vaksin. Sebagaimana diketahui, vaksin Covid-19 harus disimpan pada suhu 2-80C. Suhu pengiriman hingga penyimpanan vaksin Covid-19 harus terus dijaga untuk mencegah terjadinya penurunan mutu vaksin sampai dengan penggunaan akhir di masyarakat. 

“Untuk itu,  Badan POM terus melakukan pengawalan di sepanjang rantai suplai mulai industri farmasi, selanjutnya ke IFP Provinsi, Kabupaten/Kota, hingga digunakan dalam pelayanan vaksinasi kepada masyarakat,” tuntas Penny yang sudah lima tahun memimpin Badan POM ini.

Kepala Badan POM berharap bahwa IFP dapat terus melaksanakan perbaikan berdasarkan rekomendasi UPT Badan POM. “Jaminan terhadap keamanan, mutu, dan khasiat vaksin merupakan tanggung jawab bersama,” pesan sarjana Teknik Lingkungan dari Institut Teknologi Bandung dan mendapatkan gelar doktor dari Universitas Wisconsin–Madison Amerika Serikat ini.

Dalam kunjungan di Puskesmas Abiansemal I, Wakil Bupati  Badung I Ketut Suiasa turut mendampingi dan menjelaskan kesiapan Kabupaten Badung, mulai dari tenaga vaksinator hingga tempat untuk melakukan kegiatan vaksinasi. *mao



 

Komentar