nusabali

Sudiyasa Berharap Kualitas Pelatih Renang Ditingkatkan

  • www.nusabali.com-sudiyasa-berharap-kualitas-pelatih-renang-ditingkatkan

JAKARTA, NusaBali
Salah satu pelatih renang Bali, Kadek Sudiyasa mengatakan, ketua umum PRSI haruas banyak memberi kesempatan kepada pelatih untuk mendampingi perenang di kejuaraan internasional.

Hal itu membuat pelatih akan memiliki pengalaman meningkatkan kemampuannya. Pernyataan Sudiyasa tersebut merespon akan adanya pemilihan Ketum PB PRSI periode 2021-2025 pada Sabtu (27/2). Ada dua calon yang bersaing, yakni Anindya Bakrie dan Wibisono.

"Keikutsertaan itu sangat penting karena pelatih dapat menggali potensi perenang saat mengikuti kejuaraan internasional. Pelatih juga akan memiliki pengalaman yang dapat digunakan melatih para perenang," ujar Kadek Sudiyasa, Kamis (25/2).

Tak kalah penting juga, kata Sudiyasa, Ketum PB PRSI terpilih harus memberi kesempatan kepada pelatih renang mengikuti pelatihan atau meningkatkan lisensinya agar prestasi para perenang semakin bagus. Selanjutnya, menurut Sudiyasa, ketua umum juga banyak mengirimkan perenang ke sejumlah kejuaraan.

"Saat ini memang belum ada kejuaraan karena masih pandemi. Namun saat kondisi aman, Ketum terpilih nanti bisa mengirimkan para perenang untuk mengikuti kejuaraan. Apalagi para calon Ketum merupakan para pengusaha," kata pelatih, yang sering mendampingi perenang Bali di ASEAN School Games ini.

Kadek Sudiyasa berharap pula agar Ketum PB PRSI terpilih semakin membuat cabor renang eksis. Salah satu cara dengan melakukan pembinaan terhadap para perenang. Hal tersebut bisa dimulai dari tingkat daerah terlebih dulu.  Karena itulah, Ketum terpilih harus memperhatikan perenang daerah agar kelak muncul bibit-bibit berprestasi lokal maupun nasional yang dapat "bicara" di tingkat internasional.

Dari dua kandidat kuat calon Ketum PB PRSI, Kadek Sudiyasa menyatakan hanya mengenal Anindya Bakrie. Sebab, dia Ketum PB PRSI periode 2016-2020. Sedangkan nama Wibisono baru muncul saat ini. Dalam pemilihan nanti, Kadek Sudiyasa tidak akan ikut. Pasalnya yang memiliki hak suara adalah Ketua PRSI Bali.

"Saya mendapat info pemilihan akan berlangsung online sehingga tidak ke Jakarta. Saya hanya pelatih, jadi tidak ikut serta dalam pemilihan. Saya mendukung siapa pun yang terpilih sebagai Ketum PB PRSI," kata Kadek Sudiyasa. *k22

Komentar