nusabali

Capaian MCP Pemkab Klungkung 90,24 Persen

  • www.nusabali.com-capaian-mcp-pemkab-klungkung-9024-persen

Korsupgah KPK merupakan program untuk melakukan kontrol pemantauan dan pencegahan.

SEMARAPURA, NusaBali

Capaian rata-rata Monitoring Centre for Prevention (MCP) Pemkab Klungkung tahun 2020 mencapai 90,24 persen. Atas capaian tersebut, Klungkung menempati peringkat kelima di Provinsi Bali dan peringkat 22 se-Indonesia. Hal tersebut terungkap dalam rapat koordinasi dan evaluasi MCP Koordinasi dan Supervisi Pencegahan (Korsupgah) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tahun 2021 di Kabupaten Klungkung. Rakor dilaksanakan di ruang rapat Praja Mandala Kantor Bupati Klungkung, Rabu (24/2).

Rakor Korsupgah dihadiri Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta, Person In Charge (PIC) KPK Wilayah Bali Handayani, Satgas VI Korwil V KPK RI Ramdani, Sekda Klungkung I Gede Putu Winastra, serta jajaran OPD terkait di lingkungan Pemkab Klungkung. Bupati Suwirta mengatakan, capaian MCP Kabupaten Klungkung sebesar 90,24 persen merupakan pencapaian luar biasa dan harus dipertahankan serta wajib ditingkatkan. “Kami di Pemkab Klungkung selaku pelayan masyarakat selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk kesejahteraan masyarakat,” ujar Bupati Suwirta.

Bupati Suwirta menambahkan, jajaran OPD agar lebih meningkatkan koordinasi dan kerja sama yang baik antar instansi, jangan hanya berpuas diri dengan hasil yang dicapai sekarang. Namun tingkatkan semangat bersama agar pelayanan di Pemkab Klungkung semakin lebih baik. Sementara itu, Person in Charge (PIC) KPK Wilayah Bali, Handayani menjelaskan Korsupgah KPK merupakan program untuk melakukan kontrol pemantauan, pencegahan atau Monitoring Centre For Prevention (MCP).

Handayani memaparkan, capaian MCP di Pemkab Klungkung dengan 8 indikator di antaranya perencanaan dan penganggaran APBD mencapai 100 persen. Pengadaan barang dan jasa mencapai 98,91 persen, pelayanan terpadu satu pintu mencapai 88,24 persen, manajemen ASN mencapai 97,5 persen, optimalisasi pajak daerah mencapai 56,05 persen, manajemen aset daerah mencapai 100 persen, dan tata kelola dana desa mencapai 90 persen. “Dari semua area intervensi tersebut, capaian Kabupaten Klungkung sampai dengan pertengahan Januari 2021 sebesar 90,24 persen,” ungkap Handayani. *wan

Komentar