nusabali

Gol Akrobatik Giroud Antar Chelsea Bekuk Atletico Madrid

  • www.nusabali.com-gol-akrobatik-giroud-antar-chelsea-bekuk-atletico-madrid

Di usia 34 tahun, Olivier Giroud masih tajam bagi Chelsea di ajang Liga Champions dengan gol emas di jala Atletico Madrid.

BUKARES, NusaBali.com
Gol akrobatik Olivier Giroud mengantarkan Chelsea memenangi leg pertama babak 16 besar Liga Champions dengan skor 1-0 atas Atletico Madrid di Stadion National Arena, Bukares, Rumania, Selasa (23/2/2021) atau Rabu dinihari Wita.

Giroud memecahkan kebuntuan pada menit ke-68 lewat penyelesaian akrobatik yang memperdaya kiper Jan Oblak. Wasit Felix Byrch awalnya menganulir gol tersebut karena dugaan offside, tetapi setelah berkonsultasi dengan VAR ia akhirnya mengesahkan keunggulan Chelsea itu.

Atletico sempat hampir mendapat durian runtuh ketika Saul Niguez mampu menutup jalur umpan sapuan kiper Edouard Mendy, beruntung bagi Chelsea bola yang memantul tidak mengarah ke gawang dan mampu dibuang oleh Marcos Alonso.

Lantas pada menit ke-15 Luis Suarez mampu mencuri bola dari penguasaan Antonio Ruediger mengirim umpan tarik yang berusaha diselesaikan oleh Thomas Lemar di area tiang jauh, tapi tekanan dari Callum Hudson-Odoi membuat penyelesaian melenceng dari sasaran. Dua peluang melenceng itu mewakili permainan Atletico yang tak mampu menemui satu sasaran pun dalam hanya enam percobaan tembakan yang mereka lepaskan sepanjang laga.

Sebaliknya, Chelsea tampil cukup berani dengan mendominasi 63 persen penguasaan bola dan lebih baik dalam upaya menyelesaikan peluang-peluang mereka di sepertiga akhir lapangan.

Pada menit ke-25 misalnya, Alonso mampu menyambar bola muntah hasil sapuan tak sempurna barisan pertahanan Atletico, beruntung bagi Los Rojiblancos tembakannya masih bisa diamankan Oblak.

Oblak juga melakukan penyelamatan lagi saat ia mampu mementahkan peluang Timo Werner yang sempat merangsek ke dalam kotak penalti berusaha menyelesaikan umpan kiriman Mason Mount pada menit ke-39.

Sayangnya, Oblak tak berkutik ketika Giroud dengan sigap bereaksi menyambar bola liar yang memantul dari Mario Hermoso dengan tembakan akrobatik untuk membawa keunggulan Chelsea pada menit ke-68.
Keunggulan itu bertahan hingga bubaran, memberi modal penting bagi tim besutan Thomas Tuchel jelang leg kedua menjamu Atletico pada 17 Maret mendatang.

Kemenangan Chelsea mempercantik awal karier pelatih Thomas Tuchel. Tak hanya bikin Chelsea belum terkalahkan sejak 28 Januari 2021. Dari delapan pertandingan pertama Tuchel di seluruh kompetisi, 6 menang, 2 imbang, dan hanya kebobolan 2 gol. Catatan ini cuma bisa dikalahkan debut Jose Mourinho di Chelsea pada 2004 yang cuma kebobolan satu gol.

Tuchel selaku manajer begitu puas karena bisa melewati adangan Atletico yang terbilang tangguh dan sulit dikalahkan. "Hasil fantastis, gol fantastis. Kami pantas mendapatkannya. Kami ingin mendominasi di area lawan, tidak boleh kehilangan konsentrasi, jangan membuat kesalahan elementer, dan selalu mewaspadai serangan balik karena kualitas tim itu. Performa yang sangat disiplin - hasil yang pantas. Ini adalah kerja keras tim, usaha tim - modal besar," ujar Tuchel.

"Kami tidak pernah membiarkan mereka bernapas sedikit pun atau melakukan counter attack. Kami mendapat hadiah besar karena hasil ini. Tantangan berat memang untuk membongkar pertahanan tim seperti Atletico," sambungnya.

Sementara gol Giroud menunjukkan performa penyerang berusia 34 tahun 146 hari ini sebagai pemain tertua yang mencetak gol di fase kock out Liga Champions sejak Ryan Giggs yang membawa kemenangan Manchester United atas Schalke pada April 2011 yang saat itu beruusia 37 tahun. 

Sebagai catatan, Giroud memang jadi andalan Chelsea di Liga Champions maupun Liga Europa, sejak 2018. Pasalnya Giroud mencetak 15 gol dari 16 kali kesempatan jadi starter. Dari 15 gol itu, enam di antaranya dibuat di Liga Champions musim ini dan jadi top scorer sementara Chelsea. Hebatnya seluruh gol Giroud dibuat di markas lawan, termasuk empat gol saat menyikat Sevilla di fase grup. Total enam gol ini adalah catatan terbaik Olivier Giroud selama mengikuti ajang ini, melebihi torehan lima golnya bareng Arsenal di 2015/2016. *ant, mao

Komentar