nusabali

Seluruh Palinggih Pura Pesimpangan Tergerus Longsor

  • www.nusabali.com-seluruh-palinggih-pura-pesimpangan-tergerus-longsor

Balai gong dan tembok panyengker pura di Desa Calo hancur tertimpa pohon beringin.

GIANYAR, NusaBali

Seluruh palinggih di Pura Pesimpangan, Banjar Patolan, Desa Pering, Kecamatan Blahbatuh, Gianyar tergerus longsor, Selasa (23/2). Tak ada satu pun palinggih yang tersisa. Bale piyasan juga ikut tergerus. Akibat kejadian ini, pangempon pura mengalami kerugian material hingga ratusan juta rupiah.

Perbekel Desa Pering, Taufan Meyanto, mengatakan longsor yang menerjang Pura Pesimpangan terjadi sekitar pukul 02.00 Wita. Kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah karena semua palinggih termasuk piasan terjungkal. “Senderannya tergerus, semua pelinggih termasuk piyasan ikut tergerus,” ungkap Taufan Meyanto. Sementara di Desa Calo, Kecamatan Tegalalang, balai gong dan tembok panyengker pura hancur tertimpa pohon beringin. Kerugian ditaksir ratusan juta rupiah.

Pada saat kejadian tidak ada warga yang melakukan pakemitan sehingga tidak ada korban jiwa. “Beringin tumbang sudah ditangani tim TRC BPBD Gianyar. Dapat laporan dari Camat Tegalalang, kami langsung meluncur ke lokasi,” kata Kabid Logistik dan Penanggulangan BPBD Gianyar, I Gusti Ngurah Dibya Presasta. Selain itu, pohon tumbang dan tanah longsor terjadi di 7 titik.

Dibya Presasta seizin Kepala BPBD Gianyar mengatakan, pohon tumbang terjadi di Jalan Pudak Banjar Sangging, Desa Abianbase, Kecamatan Gianyar. Pohon sepanjang 5 meter dengan diameter 30 cm ini tumbang menutupi badan jalan sebelah selatan Alun-alun Gianyar. Pohon durian panjang 14 meter dengan diameter sekitar 70 cm tumbang menimpa rumah milik Ida Bagus Made Artya di Banjar Griya, Desa Tampaksiring, Gianyar. Kerugian material ditaksir mencapai Rp 15 juta. Tim TRC BPBD Gianyar terbagi dalam dua regu menangani pohon tumbang. *nvi

Komentar