Bupati Suwirta Audiensi ke Kementerian
Paparkan Potensi dan Masalah Klungkung
SEMARAPURA, NusaBali
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta didampingi pimpinan OPD (organisasi perangkat daerah) terkait, beraudiensi di empat Kementerian di Jakarta.
Audiensi selama dua hari, Kamis (18/2) dan Jumat (19/2). Empat kementerian tersebut yakni Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Kelautan dan Perikanan, dan Balai Pengembangan Infrastruktur Wilayah, Kementerian PUPR serta di PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI).
"Tujuan audiensi ini pada intinya untuk memaparkan kondisi dan capaian pembangunan, masalah dan kendala yang perlu mendapatkan penyelesaian serta mengungkap potensi yang dapat dikembangkan untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat dari berbagai sektor," ujar Bupati Suwirta.
Bupati Suwirta juga menyampaikan bagaimana inovasi bedah desa mampu mengungkap segala permasalahan yang ada di setiap desa dalam pembangunan. Kemudian dikemas menjadi usulan program dan kegiatan sebagai tindak lanjut dari penetapan Kabupaten Klungkung sebagai Kawasan Perdesaan Prioritas Nasional (KPPN).
Audiensi di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI diterima oleh Menparekraf Sandiaga Uno, Menteri Sandiaga menekankan bahwa pertemuan ini lebih dimaknai sebagai upaya kolaborasi. Kabupaten Klungkung diberikan kesempatan pertama menyampaikan paparan. Bupati Suwirta pada kesempatan ini menyampaikan potensi pengembangan pariwisata di Nusa Penida yang telah menyandang sebagai Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN).
Kunjungan ke Kementerian Perikanan dan Kelautan diterima oleh Menteri Sakti Wahyu Trenggono didampi Dirjen terkait. Pada kesempatan ini Menteri Trenggono langsung menugaskan direktur terkait untuk menindaklanjuti usulan pengembangan sektor perikanan dan kelautan di Kabupaten Klungkung, diantaranya budi daya rumput laut, tambak dan konservasi perairan.
Kemudian kunjungan di PT SMI, pada intinya menjajaki peluang pendanaan pembangunan infrastruktur di Kabupaten Klungkung melalui program PEN.
Sementara dalam kunjungan ke Balai Pengembangan Infrastruktur Wilayah, Kementerian PUPR, Bupati Suwirta diterima Kepala Bidang Pengembangan Infrastruktur PUPR Wilayah 2B, Allien Dyah Lestari. Bupati Suwirta menyampaikan, Nusa Penida menyandang 8 status nasional, namun belum mendapat perhatian. Diharapkan masalah air, jalan destinasi, tanggul, termasuk jalan lingkar dapat segera ditangani.
Kabid Pengembangan Infrastruktur PUPR Allien Dyah Lestari menyampaikan akan segera mengkoordinasikan terkait usulan Pemkab Klungkung, termasuk apa yang dapat direalisasikan di tahun 2022, mengingat adanya relaksasi kegiatan. *wan
"Tujuan audiensi ini pada intinya untuk memaparkan kondisi dan capaian pembangunan, masalah dan kendala yang perlu mendapatkan penyelesaian serta mengungkap potensi yang dapat dikembangkan untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat dari berbagai sektor," ujar Bupati Suwirta.
Bupati Suwirta juga menyampaikan bagaimana inovasi bedah desa mampu mengungkap segala permasalahan yang ada di setiap desa dalam pembangunan. Kemudian dikemas menjadi usulan program dan kegiatan sebagai tindak lanjut dari penetapan Kabupaten Klungkung sebagai Kawasan Perdesaan Prioritas Nasional (KPPN).
Audiensi di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI diterima oleh Menparekraf Sandiaga Uno, Menteri Sandiaga menekankan bahwa pertemuan ini lebih dimaknai sebagai upaya kolaborasi. Kabupaten Klungkung diberikan kesempatan pertama menyampaikan paparan. Bupati Suwirta pada kesempatan ini menyampaikan potensi pengembangan pariwisata di Nusa Penida yang telah menyandang sebagai Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN).
Kunjungan ke Kementerian Perikanan dan Kelautan diterima oleh Menteri Sakti Wahyu Trenggono didampi Dirjen terkait. Pada kesempatan ini Menteri Trenggono langsung menugaskan direktur terkait untuk menindaklanjuti usulan pengembangan sektor perikanan dan kelautan di Kabupaten Klungkung, diantaranya budi daya rumput laut, tambak dan konservasi perairan.
Kemudian kunjungan di PT SMI, pada intinya menjajaki peluang pendanaan pembangunan infrastruktur di Kabupaten Klungkung melalui program PEN.
Sementara dalam kunjungan ke Balai Pengembangan Infrastruktur Wilayah, Kementerian PUPR, Bupati Suwirta diterima Kepala Bidang Pengembangan Infrastruktur PUPR Wilayah 2B, Allien Dyah Lestari. Bupati Suwirta menyampaikan, Nusa Penida menyandang 8 status nasional, namun belum mendapat perhatian. Diharapkan masalah air, jalan destinasi, tanggul, termasuk jalan lingkar dapat segera ditangani.
Kabid Pengembangan Infrastruktur PUPR Allien Dyah Lestari menyampaikan akan segera mengkoordinasikan terkait usulan Pemkab Klungkung, termasuk apa yang dapat direalisasikan di tahun 2022, mengingat adanya relaksasi kegiatan. *wan
Komentar