nusabali

Wanita Maki Polantas saat Ditilang

  • www.nusabali.com-wanita-maki-polantas-saat-ditilang

"Kamu bilang saya b****t? Terimakasih ya, kamu bilang saya b*****t. Ngga apa-apa. Sekarang ikut saya. Saya buatkan surat tilang," Aiptu Yulius

DENPASAR, NusaBali

Video yang memperlihatkan Polantas saat dimaki wanita pengendara mobil viral di media sosial. Menariknya, meski dimaki dengan kata-kata kasar, namun Polantas yang diketahui bernama Aiptu Yulius tersebut nampak santai bahkan mengucapkan terima kasih atas makian tersebut.

Dalam video yang beredar terlihat seorang anggota polisi menilang seorang pengendara mobil Mitsubishi X-Pander di salah satu ruas jalan di Denpasar. Namun pengendara perempuan yang belakangan diketahui berinisial RS itu marah-marah seperti tidak terima ditilang.

Awalnya RS menyerahkan beberapa perlengkapan berkendara seperti SIM dan KTP. Namun anggota polisi itu meminta STNK. Malah RS menutup kaca mobilnya. Tiba-tiba RS kembali buka kaca mobil dan menyerahkan surat seperti STNK sambil berkata kasar.

"Kamu bilang saya b****t ? Terimakasih ya, kamu bilang saya b*****t. Ngga apa-apa. Sekarang ikut saya. Saya buatkan surat tilang," respons anggota Polisi sembari mengarahkan pengemudi tadi ke pinggir jalan untuk urus surat tilang.

Kasatlantas Polresta Denpasar, AKP Taufan Rizaldy dikonfirmasi, Rabu (17/2) mengatakan kejadian itu terjadi di Simpang Imam Bonjol - Jalan Gunung Soputan, Kecamatan Denpasar Barat, Senin (15/2) pagi. Pada saat itu, Aiptu Yulius bersama beberapa rekannya mendapat tugas mengatur lalu lintas di simpang tiga itu. "Kebetulan pagi itu juga ada Operasi Yustisi di sekitar lokasi. Sehingga anggota kami yang tugas jaga di sana melakukan pemantauan lalu lintas. Tidak sedang melakukan razia kendaraan," ungkap AKP Taufan.

Pada saat tengah mengatur lalin sekitar pukul 08.00 Wita ada sebuah mobil datang dari arah Jalan Teuku Umar belok kanan menuju Jalan Gunung Soputan. Mobil yang dikendarai pria bule itu terobos lampu merah. Di belakang mobil pria bule itu diikuti mobil yang dikemudikan RS.

Melihat kedua mobil yang melanggar rambu-rambu itu langsung disetop oleh Aiptu Yulius bersama rekannya. "Pengendara bule yang terobos pertama kooperatif saat ditilang. Sementara RS malah marah-marah. Padahal anggota kami menghentikan kendaraannya karena melanggar," ungkap AKP Taufan.

Meski dimarah-marah, Aiptu Yulius tetap tegas menilang dengan E-tilang kedua pengendara yang melanggar rambu-rambu itu. AKP Taufan mengatakan tidak mempersoalkan umpatan dari RS. Dia hanya berharap agar masyarakat jangan mengabaikan keselamatan.

"Saya berharap masyarakat patuhi rambu-rambu lalu lintas demi keselamatan bersama. Kalau dihentikan petugas pasti ada sesuatu yang dilihat sesuai dengan tugasnya," tandasnya. *pol

Komentar